Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak KAA terhadap Politik Global

Kompas.com - 08/11/2022, 17:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pada 18-24 April 1955, digelar konferensi antara negara-negara Asia dan Afrika yang dilaksanakan di Bandung, Jawa Barat, disebut Konferensi Asia Afrika (KAA).

Tujuan KAA adalah mempererat solidaritas negara-negara di Asia dan Afrika terutama dalam mempertahankan kedaulatan sekaligus upaya dalam melawan imperialisme dan rasialisme.

Tokoh-tokoh yang memprakarsai KAA adalah dari negara Indonesia, Myanmar, Sri Lanka, India, dan Pakistan.

Keberadaan KAA tentu telah memberikan dampak yang cukup signifikan.

Lalu, apa dampak KAA terhadap politik global?

Baca juga: Tokoh yang Memprakarsai Konferensi Asia Afrika (KAA)

Menjadi penengah antara Blok Barat dan Blok Timur

Dampak KAA terhadap politik global adalah mampu menjadi penengah dua blok yang saling berseteru sehingga dapat mengurangi ketegangan akibat Perang Dingin dan mencegah terjadinya perang terbuka.

Seperti yang ada dalam sejarah, setelah Perang Dunia II berakhir pada 1945, perselisihan antarnegara masih terjadi yang dikenal Perang Dingin.

Di belahan dunia, terutama di wilayah Asia dan Afrika masih ada masalah bahkan muncul masalah baru yang mengakibatkan permusuhan bahkan tingkat perang terbuka.

Penyebab terjadinya perselisihan tersebut adalah lahirnya dua blok kekuatan yang bertentangan dengan ideologi maupun kepentingan, yaitu Blok Barat dan Blok Timur.

Blok Barat dipimpin oleh Amerika Serikat, sedangkan Blok Timur dipimpin oleh Uni Soviet.

Dalam upaya untuk menahan Perang Dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet, maka diselenggarakan Konferensi Asia Afrika.

Konferensi Asia Afrika diselenggarakan di Bandung, Jawa Barat pada 18-24 April 1955.

Dalam KAA Bandung, mereka membahas mengenai masalah-masalah negara-negara bekas koloni Barat yang baru berkembang.

Hal yang dibahas mulai dari masalah perdamaian, peran negara dunia ketiga atau negara berkembang dalam Perang Dingin, perkembangan ekonomi, dan dekolonisasi.

Hasil KAA adalah terbentuknya Dasasila Bandung yang pada dasarnya berisi tentang upaya menjaga perdamaian.

Baca juga: Dasasila Bandung, Hasil Konferensi Asia-Afrika

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Ragam Reaksi Rakyat Sumatera terhadap Berita Proklamasi Kemerdekaan

Stori
Jumlah Pasukan Perang Badar

Jumlah Pasukan Perang Badar

Stori
Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Konferensi Yalta: Tokoh, Hasil, dan Dampaknya

Stori
Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Narciso Ramos, Tokoh Pendiri ASEAN dari Filipina

Stori
Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Biografi Pangeran Diponegoro, Sang Pemimpin Perang Jawa

Stori
Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Biografi Mohammad Yamin dan Perjuangannya

Stori
Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Ras yang Mendominasi Asia Timur dan Asia Tenggara

Stori
Sejarah Kelahiran Jong Java

Sejarah Kelahiran Jong Java

Stori
7 Fungsi Pancasila

7 Fungsi Pancasila

Stori
Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Sa'ad bin Ubadah, Calon Khalifah dari Kaum Anshar

Stori
JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

JH Manuhutu, Presiden Pertama RMS

Stori
Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Penyebaran Berita Proklamasi Kemerdekaan di Sunda Kecil

Stori
Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Apa yang Dimaksud Kepulauan Sunda Besar?

Stori
Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Kenapa Bali, NTB, dan NTT Disebut Sunda Kecil?

Stori
Sejarah Tarian Rangkuk Alu

Sejarah Tarian Rangkuk Alu

Stori
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com