Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa 10 November Diperingati sebagai Hari Pahlawan?

Kompas.com - 07/02/2022, 14:00 WIB
Verelladevanka Adryamarthanino ,
Widya Lestari Ningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap tahun, tanggal 10 November selalu diperingati sebagai Hari Pahlawan di Indonesia.

Peringatan Hari Pahlawan sendiri tidak terlepas dari peristiwa pertempuran di Surabaya yang pecah pada 10 November 1945.

Pertempuran Surabaya menjadi salah satu peperangan terbesar dan tersulit yang pernah dihadapi pejuang Indonesia.

Oleh karena itu, tanggal 10 November ditetapkan sebagai Hari Pahlawan karena untuk menghargai perjuangan dan pengorbanan para pahlawan untuk mempertahankan kedaulatan NKRI dalam peristiwa pertempuran di Surabaya. Berikut ini kisahnya.

Baca juga: Pertempuran Surabaya, Pertempuran Indonesia Pertama setelah Proklamasi

Pertempuran pertama setelah proklamasi

Pertempuran Surabaya merupakan pertempuran pertama yang terjadi setelah bangsa Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945.

Terjadinya pertempuran itu disebabkan oleh datangnya pasukan Sekutu yang diboncengi Allied Forces Netherland East Indies (NICA) pada 25 Oktober 1945.

Awalnya, pasukan Sekutu datang untuk mengamankan para tawanan perang dan melucuti senjata Jepang.

Namun, NICA, yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal Aulbertin Walter Sother Mallaby langsung masuk ke Kota Surabaya dan mendirikan pos pertahanan.

Tindakan itu dianggap sebagai langkah mengibarkan bendera perang terhadap Indonesia.

Tidak hanya itu, pada 27 Oktober 1945, pasukan Sekutu yang didominasi tentara Inggris menyerbu penjara dan membebaskan para tawanan perang yang ditahan oleh Indonesia.

Pasukan Sekutu juga menyebarkan pamflet yang berisi perintah agar masyarakat Indonesia menyerahkan senjata yang dimiliki.

Tentu saja masyarakat Surabaya yang telah dipenuhi amarah menolak permintaan itu dan segera melakukan perlawanan.

Baca juga: Insiden Hotel Yamato, Perobekan Bendera Belanda di Surabaya

Pada 28 Oktober 1945, pasukan Indonesia yang dipimpin oleh Bung Tomo menyerang pos-pos pertahanan Sekutu.

Dengan terus berjuang keras, masyarakat Surabaya berhasil merebut tempat-tempat penting yang diduduki Sekutu.

Ultimatum 10 November 1945

Pada 31 Oktober 1945, AWS Mallaby berhasil dijatuhkan. Tewasnya Mallaby menyulut kemarahan pasukan Sekutu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com