KOMPAS.com - Standar Akuntansi Keuangan adalah pedoman yang wajib diketahui dan dipatuhi akuntan, terutama dalam penyusunan laporan keuangan.
International Financial Reporting Standards (IFRS) menjadi salah satu pedoman Standar Akuntansi Keuangan (SAK) yang berlaku di Indonesia.
Jelaskan mengenai standar akuntansi keuangan!
Standar akuntansi keuangan adalah pedoman, standar, atau prosedur yang digunakan dalma penyusunan laporan keuangan.
Dikutip dari buku Akuntansi Keuangan (2023) oleh Median Wilestari dkk, secara umum, standar akuntansi terdiri atas:
Baca juga: Standar Akuntansi Keuangan ETAP
Simak penjelasan lebih lengkap tentang standar akuntansi keuangan dalam artikel di bawah ini!
Menurut Temy Setiawan dan Antonius Christopher dalam buku Mahir Akuntansi Keuangan Edisi 2021 (2022), berikut pengertian standar akuntansi keuangan:
"Standar akuntansi keuangan adalah pedoman, aturan, atau prosedur dalam pembuatan laporan keuangan ."
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) berisi penetapan dasar-dasar penyajian laporan keuangan secara umum, agar bisa dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya.
Baca juga: Pengertian Akuntansi Keuangan dan Fungsinya
Beberapa informasi mengenai entitas yang disajikan dalam SAK ialah aset, ekuitas, liabilitas, pendapatan, beban, keuntungan dan kerugian, kontribusi, serta arus kas.
Seluruh Standar Akuntansi Keuangan (SAK) di Indonesia ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI), dan mengacu pada IFRS (International Financial Reporting Standards).
Dengan demikian, standar akuntansi keuangan adalah standar, pedoman, landasan, atau aturan yang dijadikan dasar penyusunan laporan keuangan.
Dilansir dari Buku Ajar Akuntansi Keuangan Menengah (2023) karya Niswah Baroroh dkk, berikut jenis standar akuntansi keuangan yang berlaku secara global:
Baca juga: 5 Tujuan Akuntansi Keuangan
Sementara itu, jenis standar akuntansi keuangan yang berlaku di Indonesia adalah: