KOMPAS.com - Dalam dunia perkebunan, tentu kita tidak asing dengan istilah Vertical Garden.
Dikutip dari buku Inspirasi Desain dan Cara Membuat Vertical Garden (2013) oleh Slamet Budiarto, dijelaskan terkait pengertian vertical garden.
Vertical garden adalah metode bercocok tanam dengan menggunakan lahan yang sempit dan terbatas dengan menggunakan dinding atau ruang secara vertial yang ditutupi dengan tumbuhan di dalam media tanam.
Baca juga: Langkah-langkah Berkebun dengan Media Tanam
Sederhananya, vertical garden merupaan taman tegak atau taman dinding yang disusun dalam bidang tegak lurus sebagai taman dalam waktu yang relatif lama.
Penataannya memadukan unsur tanaman, dan unsur bebatuan, besi, stepping stone, dan lainnya.
Umumnya, vertical garden memiliki fasilitas pengairan terintegrasi.
Adapun penempatan vertical garden ini bisa di dalam maupun luar ruangan, melekat ataupun terpisah dari dinding yang sudah ada.
Baca juga: Manfaat Berkebun
Dilansir dari buku Rumah Sehat Mengunsari (2019) oleh Tim Kelompok Kuliah Kerja Nyata Alternatif II Universitas Negeri Semarang, dijelaskan mengenai manfaat vertical garden.
Berikut manfaat vertical garden dari segi finansial, lingkungan, dan sosial.
Manfaat secara finansial:
Manfaat lingkungan:
Baca juga: Bagaimana Tanaman kapas Digunakan sebagai Sumber Sandang?
Kemudian, untuk manfaat sosial, yakni:
Untuk menumbuhkan tanaman pada vertical garden biasanya menggunakan metode hidroponik, yakni bertanam tanpa menggunakan tanah.
Peran tanah sebagai penopang akar, pendistribusi pupuk, dan persediaan air digantikan oleh media lain, bisa berupa media substrat seperti rockwool, pecahan batu apung, jelly, arang sekam, serbuk kelapa, cacahan pakis, dan aneka bahan organik dan anorganik lainnya.
Menariknya, kita juga bisa menanam tanpa media tanam sama sekali.
Itulah penjelasan mengenai pengertian dan manfaat dari vertical garden.
Baca juga: Ciri Tanaman yang Mendapatkan Cukup Cahaya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.