Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Penulisan Amin yang Benar?

Kompas.com - 06/11/2023, 08:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Setelah berdoa untuk memanjatkan permohonan atau mengucap syukur, kita akan mengucapkan kata "amin".

Kata ini banyak digunakan orang ketika berdoa maupun saat berbincang, baik lisan (verbal) maupun tidak.

Walau sering digunakan, nyatanya, masih ada juga orang yang salah dalam menulis kata "amin". Bagaimana penulisan amin yang benar?

Penulisan amin yang benar

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), penulisan amin yang benar adalah amin, karena amin termasuk kosakata baku.

Sementara bentuk tidak baku dari kata amin adalah amien, aamin, atau aamiin. Namun, yang tercatat sebagai bentuk tidak baku dari kata amin hanyalah amien.

Dikutip dari buku Teori dan Aplikasi Bahasa Indonesia (2020) oleh Nanda Saputra dna Nurul Aida, kata baku adalah kata yang pengucapan dan penulisannya sesuai standar bahasa baku.

Baca juga: Menunjukkan atau Menunjukan, Mana Penulisan yang Tepat?

Adapun standar yang dimaksud ini adalah KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) dan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).

Kebalikan dari kata baku adalah kata tidak baku, yakni kata yang pengucapan dan penulisannya tidak sesuai dengan standar bahasa baku.

KBBI mencatat bahwa amin artinya terimalah; kabulkanlah; demikianlah hendaknya (dikatakan pada waktu berdoa atau sesudah berdoa).

Meski penulisan amin yang benar adalah amin, bentuk tidak baku dari kata amin tetap bisa digunakan dalam situasi nonformal.

Contohnya ketika mengirim pesan atau berbicara secara langsung dengan orang lain, dan ketika berdoa secara individu.

Baca juga: Bagaimana Penulisan RT dan RW yang Benar?

Gunakan kata amin sebagai bentuk bakunya dalam situasi formal, misal ceramah, dakwah, khotbah, dan sebagainya.

Kesimpulannya, penulisan amin yang benar adalah amin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com