Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Prinsip Dasar Netiket dan Contohnya

Kompas.com - 05/10/2023, 03:30 WIB
Rahma Atillah,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ada banyak aktivitas hidup manusia, termasuk yang berhubungan dengan orang lain baik secara interpersonal maupun publik, yang dilakukan melalui media digital.

Dalam setiap interaksi antara manusia tentu ada etika yang harus diterapkan, begitu juga dalam interaksi digital.

Interaksi yang terjadi pada ruang digital harus memperhatikan etika digital yang akan membantu mengatur batasan sikap dan perilaku dalam menggunakan media digital

Segala  aktivitas  digital  seperti  berkomunikasi, berinterkasi dan berkolaborasi dilakukan melalui internet memerlukan panduan berperilaku yang dikenal dengan istilah etika berinternet atau netiket.

Baca juga: Perbedaan Etika dan Etiket

Apa itu netiket?

Netiket atau nettiquete berasal dari dua kata yakni networks dan etiquette, yang diartikan sebagai berperilaku sesuai etiket saat tersambung ke jaringan internet.

Netiket adalah etika dalam berinternet sekaligus perilaku sosial yang berlaku di media daring, yang menjadi pedoman untuk bersikap dan berperilaku sesuai dengan kaidah normatif di lingkungan internet, entah itu saat berinteraksi di forum, mailing list, maupun blog.

Netiket menjadi panduan penting dalam berinteraksi di ruang digital, di mana hal tersebut sejalan dengan salah satu pilar literasi digital, yaitu etika digital atau digital ethics.

Standar netiket ditetapkan oleh sebuah badan yang bernama The Internet Engineering Task Force (IETF), sebuah komunitas internasional yang merupakan kumpulan dari peneliti, perancang jaringan dan operator yang berperan dengan pengoperasian internet.

Baca juga: Mengapa Etika Digital Penting? Ini Penjelasannya ....

Prinsip dasar netiket

Hal paling mendasar dari netiket adalah perlu adanya kesadaran diri bahwasanya ketika berinteraksi digital, kita juga sedang berinteraksi dengan manusia sungguhan di jaringan yang lain.

Lantas, bagaimana cara menerapkan interaksi digital yang tepat di dunia digital?

Berikut prinsip dasar netiket yang dapat diterapkan dalam berinteraksi di dunia digital:

  • Privasi

Setiap orang memiliki hak asasi manusia untuk dapat melindungi dirinya pribadi, maka dalam berinteraksi digital perlunya melindungi data pribadi serta memahami kebijakan dari situs web atau aplikasi yang sedang digunakan.

  • Keamanan

Untuk menjamin perlindungan privasi, serta meminimalisir adanya peretasan akun, maka gunakan keamanan online yang baik seperti menggunakan kata sandi yang kuat dan menerapkan verifikasi dua langkah.

Baca juga: 8 Macam Ancaman pada Keamanan Informasi Digital

  • Verifikasi informasi

Lewat internet kita bisa mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya, baik itu spam, berita hoax dan lain-lain. Maka dari itu periksa kebenaran mengenai informasi yang beredar melalui referensi sumber berita yang terpercaya. 

  • Berpartisipasi positif

Berpartisipasi secara positif dengan cara menyebarkan konten positif melalui internet dan lebih produktif di dunia digital, serta sumbang ide dan pengetahuan secara positif dalam diskusi online dan kolaborasi digital.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com