Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Norma Agama: Ciri-Ciri, Tujuan, Fungsi, dan Contohnya

Kompas.com - 20/07/2023, 14:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Provinsi Jambi 

 

KOMPAS.com - Norma agama memiliki peran yang tidak kalah penting dalam kehidupan masyarakat, karena agama sangat mempengaruhi dinamika kehidupan sosial.

Definisi norma agama adalah salah satu aturan yang dianut oleh masyarakat agar dapat hidup berdampingan dalam kehidupan bermasyarakat.

Norma agama sering kali ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, ada pandangan lain tentang norma agama sebagai aturan yang bersumber dari ajaran Tuhan, dengan sanksi berupa dosa bagi mereka yang melanggarnya.

Baca juga: Norma Agama: Definisi dan Fungsi

Ciri-ciri norma agama

Berikut ini beberapa ciri-ciri dari norma agama, yaitu:

  • Terdapat sumber yang jelas yang berasal dari Tuhan Yang Maha Esa
  • Mempunyai sifat yang abadi
  • Ketika melaksanakan setiap kebaikan akan mendapatkan pahala, sedangkan ketika melakukan kesalahan atau keburukan bisa mendapatkan dosa.
  • Sifatnya yang luas dan berlaku bagi semua orang

Tujuan dan fungsi norma agama

Norma agama memiliki tujuan untuk menyempurnakan tingkah laku dan juga kehidupan pada manusia sehingga menjadikan manusia itu menjadi lebih baik serta menjauhi tingkah laku yang buruk.

Norma agama biasanya lebih condong ke masalah batiniah manusia. Jadi norma agama bertujuan untuk menjadi manusia baik untuk bertingkah laku, melaksanakan semua perintahNya dan menjauhi semua larangan Tuhan Yang Maha Esa.

Dengan begitu, ketenangan hati akan didapatkan dari perilaku yang baik dari dampak hablumminallah tersebut

Fungsi dari norma agama adalah sebagai berikut:

  • Tuhan Yang Maha Esa adalah panduan hidup manusia untuk hidup menjadi lebih baik lagi dan sifatnya mutlak.
  • Perspektif Ketuhanan yang menyediakan batasan perilaku.
  • Mengatur hubungan manusia dengan Tuhan Yang Maha Esa sebagai panduan hidup.
  • Pengaturan kehidupan manusia yang bersifat pencegahan sebelum berbuat yang dilarang-Nya.
  • Masyarakat yang religius, norma agama akan dijunjung tinggi dan memiliki peran yang sangat penting.

Baca juga: Mengapa Norma Hukum Bersifat Memaksa? Ini Penjelasannya....

Contoh norma agama

Berikut ini adalah contoh norma agama yang baik untuk dilakukan, yakni:

Toleransi

Saling menghargai adanya perbedaan keyakinan, kepercayaan, agama antar anggota yang ada di masyarakat. Kita harus saling menghormati atas perbedaan agama yang berada di sekitar kita.

Contohnya, saat bulan Ramadhan tiba maka non muslim juga harus menghargai dan menghormati ibadah yang dilakukan oleh umat muslim. Begitupun ketika Natal tiba, umat muslim juga harus menghargai dan saling menghormati satu sama lain.

Kebersihan

Dalam agama, kebersihan merupakan sebagian daripada iman. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan merupakan sebagai bagian dari praktik iman beragama.

Rasa kekeluargaan

Kita harus memiliki rasa kekeluargaan antar masyarakat. Rasa peduli dengan anggota masyarakat serta lingkungan tempat tinggal sebagai bentuk syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Jangan lupa untuk selalu saling tolong-menolong dalam bermasyarakat.

Baca juga: Norma Adat: Pengertian, Sanksi Pelanggar, dan Contohnya

 

Suka baca tulisan-tulisan seperti ini? Bantu kami meningkatkan kualitas dengan mengisi survei Manfaat Kolom Skola

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com