KOMPAS.com - Dalam notasi balok ada beberapa bagian terpenting, salah satunya adalah tanda diam. Apakah yang dimaksud dengan tanda diam dan apa saja simbol tanda diam dalam notasi balok? Berikut adalah penjelasannya!
Dalam notasi musik, tanda diam dimaksudkan sebagai tanda tidak terjadinya nyanyian.
Pada saat tersebut penyanyi disarankan untuk mengambil napas sebagai persediaan menyanyi untuk nada-nada selanjutnya.
Baca juga: Notasi Balok: Pengertian dan Jenisnya
Pada notasi angka, tanda diam berupa angka 0 (nol).
Tanda musik ini berfungsi sebagai tanda istirahat atau untuk berhenti sementara dalam sebuah karya musik.
Ketika melihat tanda tersebut, diharuskan untuk diam sementara, tetapi tetap menghitung ketukan-ketukannya.
Jika dalam sebuah baris lagu terdapat empat tanda 0 berturut-turut, itu berarti harus diam selama empat ketuk.
Baca juga: Pengertian Garis Melodi dan Unsur Musik
Pada notasi balok, tanda diam disimbolkan secara berbeda-beda sesuai panjang-pendeknya yang sebanding dengan not.
Adapun simbol tanda diam pada notasi balok, yaitu:
Baca juga: Notasi Musik: Pengertian dan Jenisnya
Penulisan tanda diam penuh dalam notasi balok akan menempel di bawah garis keempat paranada.
Adapun lama waktu untuk berhentinya, yaitu sebanyak empat ketukan.
Tanda diam setengah biasanya dituliskan menempel pada atas garis ketiga paranada.
Untuk lama waktu berhentinya, yakni selama dua ketukan.
Baca juga: Nada: Pengertian, Jenis, dan Sifatnya
Penulisan tanda diam seperempat dalam notasi balok akan tegak di tempat yang selaras dengan jalur melodi.
Lama waktu berenti tanda diam seperempat ini ialah sebanyak satu ketukan.
Tanda diam seperdelapan biasanya dituliskan pada tempat yang slearas dengan jalur melodi.
Adapun lama waktu untuk berhenti yang dibutuhkan adalah setengah ketukan.
Baca juga: Mengenal Not Angka dan Tempo dalam Seni Musik
Referensi: