Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal-hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Membaca Naskah Berita

Kompas.com - 09/03/2023, 10:00 WIB
Revlina Octavia Artrisdyanti,
Vanya Karunia Mulia Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Berita atau warta merupakan teks berisi peristiwa atau kejadian yang sedang atau telah terjadi di masyarakat.

Biasanya berita disampaikan melalui siaran surat kabar, radio, atau televisi. Adapun penyiaran berita juga biasa disebut pembacaan berita.

Hal yang penting dalam membacakan naskah berita adalah susunan naskah berita. Karena tanpa naskah, pembaca berita akan kebingungan dan tidak memahami isi berita.

Selain susunan naskah berita, apa sajakah hal yang penting lainnya dalam membacakan naskah berita?

Baca juga: Cara Membedakan Berita Baik dan Berita Palsu

Pemahaman isi berita

Seorang penyiar berita harus memahami makna berita yang akan dibacakan.

Supaya dapat mengurangi tingkat kesalahan sewaktu membacakan isi berita, serta memudahkan improvisasi apabila terjadi kendala.

Komunikatif dan ekspresif

Komunikatif berarti penyiar harus bisa membangun interaksi dengan pendengarnya, juga menggunakan kalimat yang mudah dipahami pendengarnya.

Sementara ekspresif berarti penyiar harus memperhatikan variasi intonasi, kejelasan artikulasi, jeda, serta tempo.

Variasi intonasi diperlukan agar penyampaian berita tidak monoton. Jeda dan tempo juga perlu diperhatikan agar saat menyampaikan berita tidak terlalu cepat atau lambat.

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Teks Berita Bersifat Faktual?

Artikulasi juga menjadi hal yang penting dalam pembacaan berita, karena memengaruhi pembaca dalam proses penerimaan informasi.

Jika artikulasi yang disampaikan tidak jelas, pendengar bisa saja salah memahami isi berita.

Meminimalkan aksentuasi atau logat

Aksen atau logat menjadi hal yang perlu diperhatikan karena berkaitan dengan variasi intonasi.

Seorang penyiar berita juga harus bisa meminimalkan logat yang dimiliki, agar pendengar bisa fokus pada isi berita yang disampaikan, bukan pada keunikan logat penyiar.

Gestur tubuh

Penyiar berita harus bisa mengendalikan tubuhnya saat membacakan berita.

Penyiar perlu mempertimbangkan gerakan tubuhnya, agar tidak berlebihan saat membacakan berita atau tidak terdiam kaku.

Mimik muka

Seorang penyiar hendaknya memainkan mimik mukanya agar emosi dari isi berita dapat tersampaikan kepada pendengar.

Baca juga: Pengertian Teks Berita dan Unsur-unsurnya

Referensi:

Nurhadi. 2016. Teknik Membaca. PT Bumi Aksara.

Suryani, Heni. 2020. Cara Praktis Reporter Pemula Memburu Berita. CV Pilar Nusantara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com