Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2022, 15:30 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Yopi Nadia, Guru SDN 106/IX Muaro Sebapo, Muaro Jambi, Jambi

 

KOMPAS.com - FPB dan KPK adalah salah satu materi yang dipelajari dalam matematika. Namun, seringkali kita tertukar dalam memahami FPB dan KPK. Padahal FPB berbeda dengan KPK. Berikut penjelasannya: 

Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)

FPB adalah singkatan dari Faktor Persekutuan Terbesar. Faktor adalah sebuah bilangan yang dapat membagi habis sebuah bilangan. Contoh :

  • Faktor bilangan 6
    6 : 1 = 6
    6 : 2 = 3
    6 : 3 = 2
    6 : 6 = 1
    Maka, faktor dari 6 adalah 1, 2, 3, dan 6

  • Faktor bilangan 12
    12 : 1 = 12
    12 : 2 = 6
    12 : 3 = 4
    12 : 4 = 3
    12 : 6 = 2
    12 : 12 = 1
    Maka, factor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, dan 12

FPB adalah faktor yang sama dari dua atau lebih bilangan yang memiliki nilai terbesar. Pada bilangan 6 dan 12 memiliki faktor yang sama (faktor persekutuan) yaitu 1, 2, 3, dan 6. Faktor persekutuan yang nilainya paling besar adalah 6. Maka, FPB dari 6 dan 12 adalah 6.

Baca juga: Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)

Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)

KPK adalah singkatan dari Kelipatan Persekutuan Terkecil. Kelipatan adalah hasil penjumlahan berulang suatu bilangan tertentu.

Contoh:

Kelipatan bilangan 3 = 3, 6, 9, 12, 15, 18, 21, 24, 27 ….dst

Kelipatan bilangan 4 = 4, 8, 12, 16, 20, 24, 28 … dst

KPK adalah kelipatan yang sama dari dua atau lebih bilangan yang memiliki nilai terkecil

Pada bilangan 3 dan 4 memiliki kelipatan yang sama (kelipatan persekutuan) yaitu 12 dan 24. Kelipatan persekutuan yang nilainya paling kecil adlaah 12. Maka, KPK dari 3 dan 4 adalah 12.

Menentukan nilai FPB dan KPK dengan pohon factor

Cara mudah untuk menentukan FPB dan KPK adalah dengan menggunakan pohon faktor. Dalam mencari FPB dan KPK dengan pohon faktor dapat dilakukan dengan mencari faktorisasi prima dari dua atau lebih bilangan yang ditentukan. 

Untuk menggunakan cara ini, terlebih dahulu kenali bilangan-bilangan prima. Bilangan prima adalah bilangan yang hanya memiliki 2 faktor, yaitu 1 dan bilangan itu sendiri. Berikut adalah bilangan prima antara 1 – 100 (kolom berwarna kuning)

KOMPAS.com/Gischa Prameswari Bilangan prima dari 1-100

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Baca juga: Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)

Cara mencari FPB dan KPK dengan faktorisasi prima

Berikut cara mencari FPB dan KPK dengan faktorisasi prima, yaitu:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jawaban dari Soal 'Makanan Mengandung Energi Berupa'

Jawaban dari Soal "Makanan Mengandung Energi Berupa"

Skola
6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

6 Keuntungan dan Kerugian Penggunaan Energi Alternatif

Skola
Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Teori Pengurangan Ketidakpastian: Asumsi dan Contohnya

Skola
Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Asumsi Teori Interaksi Simbolik dan Contohnya

Skola
El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

El Nino: Pengertian dan Penyebabnya

Skola
Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Majas Simile: Pengertian dan Contohnya

Skola
3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

3 Wujud Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

4 Struktur Pelindung Mata, Apa Saja Itu?

Skola
Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Macam-macam Gangguan Telinga dan Penyebabnya

Skola
Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Sifat-sifat Kebudayaan beserta Contohnya

Skola
5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

5 Cara Penerapan Ragam Hias pada Bahan Tekstil

Skola
Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Mengenal 4 Jenis Seni Grafis

Skola
Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Mengenal 5 Tema dalam Seni Lukis

Skola
Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Faktor Risiko, Diagnosis, dan Pencegahan Kleptomania

Skola
Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Pengertian, Gejala, Penyebab dari Kleptomania

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com