Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelebihan dan Kekurangan Pemasaran Langsung (Direct Marketing)

Kompas.com - 25/02/2022, 13:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.comPemasaran langsung (direct marketing) adalah komunikasi langsung antara perusahaan dengan konsumen. Berkomunikasi langsung berarti bisa dilakukan secara tatap muka maupun lewat media komunikasi.

Salah satu kelebihan pemasaran langsung (direct marketing) ialah fleksibel dari segi bentuk maupun waktu. Sedangkan kekurangannya, terkadang konsumen merasa terganggu saat perusahaan melakukan pemasaran langsung.

Direct marketing memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Berikut penjelasannya:

Kelebihan pemasaran langsung

Dikutip dari buku Advertising (2009) karya Sandra Moriarty, dkk, pemasaran langsung memungkinkan perusahaan untuk melacak, mengukur, serta mengoptimalkan komunikasi pemasaran.

Interaksi langsung yang dilakukan perusahaan dan konsumen, memudahkan perusahaan mengetahui apa saja yang perlu dibenahi atau dipertahankan dari bentuk pemasarannya.

Beberapa kelebihan pemasaran langsung adalah:

  1. Dapat dipersonalisasikan sehingga pesannya lebih bersifat persuasif dibanding komunikasi lewat media massa, seperti iklan.
  2. Teknologi pemasaran langsung memungkinkan pengumpulan informasi yang relevan tentang konsumen. Contohnya, produk apa yang disukai konsumen, atau berapa harga produk yang paling diminati konsumen.
  3. Produk memiliki nilai tambah, lewat proses pembelian dan pengiriman yang tidak hanya dibatasi pada satu lokasi saja.
  4. Perusahaan atau pemasar bisa mengontrol produk sampai pengiriman, supaya kualitas produk tetap terjaga.
  5. Pemasaran langsung lebih fleksibel dari segi bentuk maupun waktu. Fleksibel artinya direct marketing bisa dilakukan secara langsung maupun lewat media (bentuk). Sementara dari segi waktu, fleksibel berarti bisa dilakukan pada waktu yang diperkirakan tidak akan mengganggu aktivitas konsumen.

Baca juga: Pemasaran Langsung: Pengertian dan Tujuannya

Kekurangan pemasaran langsung

Menurut Jefri Putri Nugraha dalam buku Teori Perilaku Konsumen (2021), pemasaran langsung bergantung pada keterbukaan konsumen ketika berinteraksi dengan perusahaan. Dengan demikian, hasilnya pun terkadang tidak sesuai yang diharapkan.

Tak jarang pula, konsumen menolak atau enggan berkomunikasi langsung dengan perusahaan.

Berikut beberapa kekurangan pemasaran langsung:

  1. Mengganggu. Terkadang pemasaran langsung dianggap mengganggu waktu atau aktivitas konsumen. Sehingga sering kali konsumen menolak atau mengabaikan pesan yang dikirimkan perusahaan.
  2. Ada banyak kompetitor. Banyak perusahaan yang juga menggunakan pemasaran langsung karena dianggap efektif. Dalam hal ini, pemasaran langsung harusnya dibuat lebih unik dan mampu menarik perhatian konsumen.
  3. Menguras waktu dan tenaga. Pemasaran langsung yang dilakukan lewat penjualan langsung membutuhkan waktu dan tenaga yang besar, padahal hasil atau responsnya kadang tidak sebanding dengan sumber daya yang telah dikeluarkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com