Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaya Otot dan Pengaruhnya

Kompas.com - 03/02/2021, 14:23 WIB
Silmi Nurul Utami,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kamu sudah sangat sering mendengar tentang gaya. Gaya gravitasi, gaya beban, dan juga gaya gesek. Namun pernahkah kamu mendengar tentang gaya otot?

Gaya otot adalah salah satu jenis gaya yang selalu dilakukan oleh manusia. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, yuk simak penjelasan berikut ini!

Pengertian Gaya Otot

Otot adalah jaringan tubuh yang memiliki kemampuan untuk berkontraksi sehingga disebut sebagai alat gerak aktif. Lalu apakah yang dimaksud dengan gaya otot?

Gaya otot adalah dorongan ataupun tarikan yang bekerja pada suatu benda yang bersumber dari otot kita.

Pada saat ini kita sedang melakukan gaya otot loh! Coba pegang dadamu dan rasakan detak jantungmu. Jantung berdetak karena adanya gaya otot jantung.

Dilansir dari Encyclopedia Britannica, otot jantung berkontraksi menipis dan menebal sehingga menimbulkan gaya yang terus memompa darah keluar dan masuk dalam jantung.

Gaya otot juga terjadi saat kita menarik, mendorong, dan mengangkat benda. Dilansir dari Lumen Learning, otot dapat berkontraksi (memendek dan menebal) atau berelaksasi (memanjang dan menipis) membuat tulang dan sendi bergerak dan menghasilkan gerakan tubuh.

Baca juga: Gaya dan Gerak: Pengertian dan Jenisnya

Pengaruh Gaya Otot

Tahukah kamu pengaruh gaya otot terhadap benda? Walaupun berasal dari otot, gaya otot tetaplah mematuhi hukum Newton, sehingga pengaruhnya dapat disimpulkan sebagai berikut:

  • Memberikan Percepatan Pada Benda Diam

Gaya otot dapat memberikan percepatan pada benda yang diam. Suatu bola yang diam dalam lantai saat kita tending dengan gaya otot, akan melesat dalam kecepatan yang sesuai dengan kekuatan gaya yang kita berikan.Jadi, gaya otot dapat menggerakkan benda yang diam ya.

  • Mengubah Kecepatan Benda

Gaya otot dapat mengubah kecepatan benda yang bergerak. Misalnya bola yang kamu tending memiliki kecepatan 20 m/s, tapi kamu merasa bola terlalu pelan. Sehingga kamu menendang kembali bola tersebut dan kecepatan bolapun bertambah. Selain mempercepat gerak benda, gaya otot juga dapat memperlambat gaya benda.

Winger Persib Bandung, Ghozali Siregar, mengayuh sepeda dalam program cross country yang berlangsung di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (29/1/2020). KOMPAS.com/SEPTIAN NUGRAHA Winger Persib Bandung, Ghozali Siregar, mengayuh sepeda dalam program cross country yang berlangsung di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (29/1/2020).

  • Menghentikkan Percepatan Benda

Jika kita dapat memberikan percepatan, maka kita juga dapat menghentikan percepatan pada benda. Bola yang tadi kamu tendang ditangkap dengan tangan oleh kiper, ini adalah contoh sederhana dalam mengentikan gerak benda. Saat ditangkap, bola percepatan benda langsung berhenti menjadi nol.

Baca juga: Gaya pada Gerak: Pengertian dan Pengaruhnya

  • Mengubah Arah Gerak Benda

Gaya otot dapat mengubah arah benda yang sedang bergerak. Bola yang tadi telah ditangkap, dilemparkan oleh kipper ke tengah lapangan dengan kecepatan yang tinggi. Namun bola tersebut dihadang oleh lawan menyebabkan arah bola tersebut berbalik arah kembali ke kipper.

  • Mengubah Bentuk Benda

Gaya otot dapat mengubah bentuk benda dengan gaya yang diberikannya. Hal ini seperti saat kamu merobek kertas, gaya otot-otot tanganmu dapat menarik kertas hingga robek. Kamu dapat membuat patung dari tanah liat, mengempeskan bola, dan menghancurkan barang, itu semua karena gaya otot yang dihasilkan otot-otot tubuhmu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com