Ciri-ciri Khusus Bebek dan Fungsinya

KOMPAS.com - Di Indonesia, bebek adalah salah satu hewan yang umum, tinggal di dekat manusia.

Bebek menjadi salah satu sumber pangan yang mudah ditemui setelah ayam.

Jika kamu perhatikan, bebek mirip dengan ayam. Namun ada ciri-ciri khusus yang membedakan bebek dengan ayam.

Tahukah kamu apa saja ciri-ciri khusus bebek dan apa fungsinya? Berikut penjelasannya seperti dirangkum dari Animal Corner!

Kaki berselaput

Bebek adalah hewan yang banyak menghabiskan waktu di air. Agar bisa berenang, bebek menggunakan kakinya yang berselaput.

Selaput di antara jari-jari kakinya bisa melebar dan membantu bebek berenang di air.

Baca juga: Ciri-ciri Khusus Cicak

Bebek sedang preening, atau membersihkan bulunya dan menggosokkan minyak dari kelenjar

Bulu berminyak

Selain dibantu oleh kaki, pergerak bebek di air juga terbantu oleh bulunya. Bulu bebek anti-air atau waterproof karena mengandung minyak.

Minyak berasal dari kelenjar preen di dekat ekornya yang menghasilkan minyak. Minyak dari kelenjar ini digosok-gosokkan ke sekujur bulunya menggunakan paruhnya.

Aktivitas ini disebut preening. Selain mencari makan, bebek menghabiskan banyak waktunya untuk preening.

Dengan fitur waterproof ini, bebek tidak tenggelam karena bulunya tidak menyerap air.

Selain itu, ketika berenang di air yang dingin atau saat musim dingin, bulu yang kering menjaga tubuh bebek tetap hangat.

Paruh bebek yang berbentuk sudu

Sayap yang lebar

Berbeda dengan ayam yang tak bisa terbang, sebagian besar bebek bisa terbang.

Di negara empat musim, bebek bermigrasi di musim dingin ke tempat yang lebih hangat.

Paruh dengan bentuk sudu

Bebek memiliki paruh yang lebar, pipih, panjang. Bentuknya seperti sudu.

Paruh ini memudahkan bebek mencari makan di lumpur.

Baca juga: Ciri-ciri Khusus Kelelawar

Leher panjang

Bebek identik dengan leher yang panjang. Leher ini berfungsi memudahkan bebek mencari makanan di air.