Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/01/2024, 15:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Kopi adalah salah satu minuman paling populer di dunia. Kopi memiliki rasa yang lezat, memberi energi, dan memiliki beragam manfaat kesehatan.

Namun, para pecinta kopi mungkin masih ada yang bertanya-tanya, apakah kopi bersifat asam? Jika iya, apa saja faktor yang memengaruhi keasaman kopi?

Keasaman kopi

Secara umum, keasaman ditentukan menggunakan skala pH, yang menentukan seberapa basa atau asam suatu larutan berbasis air.

Skalanya berkisar dari 0 hingga 14. Larutan apa pun yang bernilai 0 hingga 7 pada skala dianggap asam, sedangkan larutan yang bernilai 7 hingga 14 dianggap basa.

Baca juga: Antara Risiko dan Manfaat Kopi untuk Kesehatan Hati

Kebanyakan varietas kopi bersifat asam, dengan nilai pH rata-rata 4,85 hingga 5,10. Di antara senyawa yang tak terhitung jumlahnya dalam kopi, proses pembuatannya melepaskan sembilan asam utama yang berkontribusi terhadap profil rasanya yang unik.

Adapun sembilan asam utama dalam kopi, diurutkan dari konsentrasi tertinggi hingga terendah, adalah klorogenat, kuinat, sitrat, asetat, laktat, malat, fosfat, linoleat, dan palmitat.

Apa yang membuat kopi bersifat asam?

Penyebab utama kopi bersifat asam adalah karena adanya kafein. Kafein merupakan stimulan yang dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah, serta dapat menyebabkan dehidrasi. Kafein juga bertanggung jawab atas rasa pahit pada kopi.

Alasan lain mengapa kopi bersifat asam adalah karena asam yang secara alami terdapat dalam biji kopi.

Baca juga: Ampas Kopi Bisa Serap Kotoran dari Air Limbah

Asam ini dapat membentuk asam klorogenat saat diseduh, dan asam ini dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan, termasuk penurunan berat badan dan peningkatan pengendalian gula darah.

Asam-asam ini terbentuk selama proses pemanggangan, dan berkontribusi terhadap rasa dan aroma kopi yang unik.

Tingkat keasaman pada kopi juga bisa berbeda-beda, bergantung pada jenis biji dan cara penyeduhannya. Misalnya, biji yang disangrai hingga berwarna lebih gelap cenderung lebih asam dibandingkan biji yang berwarna lebih terang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com