Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/08/2022, 09:05 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rubah adalah hewan yang termasuk dalam anggota famili Canidae.

Terdapat 27 spesies rubah, salah satunya adalah rubah merah. Rubah dan rubah merah adalah kelompok hewan yang dikenal sebagai pelari cepat dan tangkas.

Rubah dapat ditemui di semua benua di dunia ini. Mereka hidup di hutan, semak-semak dan padang pasir.

Dalam ekologi, rubah termasuk dalam populasi mesopredator. Mesopredator adalah predator tingkat menengah di tengah tingkat trofik, yang biasanya memangsa hewan yang lebih kecil.

Mesopredator sering bervariasi dalam ekosistem tergantung pada jaring makanannya. Biasanya rubah yang berukuran sedang lebih cenderung menjadi mesopredator di alam.

Baca juga: Mengenal Rubah, Habitat dan Morfologi Tubuh

Bentuk morfologi rubah merah

Melansir Britannica pada Senin (29/8/2022), rubah merah umumnya memiliki panjang sekitar 90-105 sentimeter (36-42 inci), sekitar 35-40 cm (14-16 inci) di antaranya adalah ekornya.

Berat rubah merah sekitar 5-7 kilogram atau sekitar 10-15 pon.

Rubah merah memiliki mantel bulu pelindung yang panjang, bulu bagian bawah halus lembut yang biasanya berwarna coklat kemerahan, seringkali ekor berujung putih, dan telinga serta kaki berwarna hitam.

Namun, warna rubah merah ini pun beragam, tergantung beberapa kondisi di sekitar lingkungannya berasal.

Seperti rubah merah di Amerika Utara, warna mantelnya ditemukan antara hitam dan perak, dengan jumlah variabel rambut putih akan ada di sekitar mantel berwarna hitamnya.

Lalu, ada pula rubah yang ternyata memiliki warna coklat kekuningan.

Baca juga: Serigala dan Rubah Tampak Serupa, Apa Saja Perbedaannya?

Makanan rubah merah

Pada umumnya hewan ini termasuk jenis karnivora. Namun, ada pula rubah yang termasuk golongan omnivora.

Rubah merah diketahui lebih suka memangsa tikus, kelinci, telur, buah, dan burung.

Selain itu, ia juga diketahui siap untuk memakan makanan lain yang tersedia seperti bangkai, biji-bijian (terutama biji bunga matahari), sampah, makanan hewan peliharaan dibiarkan semalaman dan unggas domestik.

Di padang rumput Amerika Utara diperkirakan rubah merah membunuh hampir satu juta bebek liar setiap tahun.

Dampaknya telah menyebabkan jumlah burung domestik dan beberapa burung liar semakin sedikit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com