Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Strategi Pemberian MPASI untuk Cegah Stunting

Kompas.com - 07/08/2022, 10:05 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI) menjadi salah satu hal yang penting untuk membantu mencegah terjadinya stunting pada anak-anak.

Sebab, stunting merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, serta stimulasi lingkungan yang kurang mendukung.

Pada umumnya, stunting ini ditandai dengan panjang atau tinggi anak berada di bawah standar anak-anak seusianya.

Baca juga: Seri Baru Jadi Ortu: Awal MPASI, Bayi Jangan Diberi Buah atau Sayur

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dr. (H.C) dr. Hasto Wardoyo, SpOG(K) mengatakan, pada fase 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) terjadi perkembangan pesat otak manusia yang menentukan banyak hal bagi kehidupan setiap individu.

Sebelum 1000 HPK, kondisi otak masih terbuka dan proses perkembangan terjadi. Hingga 24 bulan kemudian atau tepat dua tahun, ubun-ubun depan dan belakang bayi menutup.

“Dalam 1000 HPK kemampuan dasar manusia berkembang. Ini jika terganggu prosesnya, bisa terjadi stunting,” kata Hasto dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Jumat (5/8/2022).

Stunting dapat berdampak jangka panjang hingga lanjut usia, dan berdampak sangat buruk bagi masa depan anak-anak.

Oleh karena itu, perbaikan gizi pada anak menjadi sebuah kebutuhan penting pada 1.000 HPK dalam menurunkan angka prevalensi kekerdilan (stunting), maka pemenuhan gizi dan nutrisi saat MPASI pun sangat penting diperhatikan orangtua.

Seperti diketahui, memasuki usia enam bulan, bayi membutuhkan asupan nutrisi lain selain ASI untuk mendukung tumbuh kembangnya.

Namun, MPASI yang tepat bukan hanya memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak, melainkan untuk menghindari risiko terjadinya gangguan tumbuh kembang, termasuk stunting.

Dengan begitu, BKKBN pun sepakat dan mengutip Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengenai empat strategi penting yang harus dipahami orangtua saat memberikan MPASI anak-anak di usia 6 bulan.

1. Pemberian MPASI tepat waktu

Makanan Pendamping ASI memang ada baiknya diberikan di waktu yang tepat alias tidak terlalu cepat atau lambat.

Dengan catatan, hal ini disesuaikan kembali dengan kondisi kesehatan si kecil.

Dalam beberapa kasus tertentu, dokter bisa saja menyarankan untuk memberikan makanan pendamping ASI sebelum 6 bulan.

Baca juga: Baby Led Weaning atau Suapi Anak Saat MPASI, Mana Lebih Baik? Ini Kata Dokter

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com