Ilmuwan Perkirakan Virus Corona Ditemukan pada Kelelawar di Negara Ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ilmuwan Perkirakan Virus Corona Ditemukan pada Kelelawar di Negara Ini

Kompas.com - 16/02/2021, 13:02 WIB

Tim ilmuwan WHO, memperkirakan virus corona ditemukan apda kelelawar di Jepang, China dan Thailand. Virus ini disebut kerabat dekat SARS-CoV-2.

Kembali ke artikel...

Berikan Komentar

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Video pilihan

Lihat Semua

Laporkan komentar

Iklan atau spam

Porno atau asusila

Ujaran kebencian atau SARA

Perundungan atau pelecehan

Lainnya

Akun Terdeteksi Anonim

Kami mendeteksi email anonim pada akunmu. Untuk berkomentar, mohon gunakan email yang valid.

Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Batal edit?

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Hapus Komentar

Setelah dihapus, kamu tidak bisa membatalkan

Oke

Rekomendasi untuk anda

FENOMENA

Amputasi Jadi Hukuman Bangsawan China 2.500 Tahun Lalu

Amputasi Jadi Hukuman Bangsawan China 2.500...

OH BEGITU

Jepang Luncurkan Popok Daur Ulang Pertama di Dunia

Jepang Luncurkan Popok Daur Ulang Pertama...

KITA

Virus Pemburu Bakteri Bisa Jadi Kunci Atasi Bau Badan, Kok Bisa?

Virus Pemburu Bakteri Bisa Jadi Kunci...

OH BEGITU

Sejak Kapan Manusia Terkena Flu?

Sejak Kapan Manusia Terkena Flu?

OH BEGITU

5 Penyakit yang Menular dari Hewan ke Manusia

5 Penyakit yang Menular dari Hewan...

KITA

Ilmuwan Kaitkan Hubungan antara Pola Makan dan Risiko Kanker

Ilmuwan Kaitkan Hubungan antara Pola Makan...

OH BEGITU

Belasan Kucing di Peternakan Texas Mati Usai Minum Susu yang Terkontaminasi Flu Burung

Belasan Kucing di Peternakan Texas Mati...

OH BEGITU

Kasus Penularan Flu Burung dari Sapi ke Manusia Terkonfirmasi di AS

Kasus Penularan Flu Burung dari Sapi...

Terkini Lainnya

Seperti Apa Dinosaurus Tercepat yang Pernah Hidup di Bumi?

Seperti Apa Dinosaurus Tercepat yang Pernah Hidup di Bumi?

Oh Begitu

28/05/2024, 18:34 WIB

Apakah Hipnosis Nyata? Ini Kata Sains

Apakah Hipnosis Nyata? Ini Kata Sains

Oh Begitu

28/05/2024, 17:00 WIB

Perbedaan Perkembangan Bayi Ketika Mendengar Dua Bahasa yang Berbeda

Perbedaan Perkembangan Bayi Ketika Mendengar Dua Bahasa yang Berbeda

Kita

28/05/2024, 15:35 WIB

Studi Buktikan Manusia adalah Predator Paling Menakutkan di Bumi

Studi Buktikan Manusia adalah Predator Paling Menakutkan di Bumi

Fenomena

28/05/2024, 14:00 WIB

Kapan Hutan Pertama di Bumi Muncul?

Kapan Hutan Pertama di Bumi Muncul?

Oh Begitu

28/05/2024, 12:34 WIB

Mengapa Balas Dendam Terasa Memuaskan? Penjelasan Ilmiah di Baliknya

Mengapa Balas Dendam Terasa Memuaskan? Penjelasan Ilmiah di Baliknya

Fenomena

28/05/2024, 11:00 WIB

Hewan Apa yang Bisa Menahan Napas Paling Lama di Laut?

Hewan Apa yang Bisa Menahan Napas Paling Lama di Laut?

Oh Begitu

28/05/2024, 09:32 WIB

Bagaimana Seseorang Dapat Berlari Lebih Cepat? Sains Jelaskan

Bagaimana Seseorang Dapat Berlari Lebih Cepat? Sains Jelaskan

Kita

28/05/2024, 08:00 WIB

Ahli Ungkap Seperti Apa Nenek Moyang Kalajengking

Ahli Ungkap Seperti Apa Nenek Moyang Kalajengking

Fenomena

28/05/2024, 06:33 WIB

Mungkinkah Perubahan Iklim Memperburuk Turbulensi Udara?

Mungkinkah Perubahan Iklim Memperburuk Turbulensi Udara?

Fenomena

28/05/2024, 05:00 WIB

Apakah Mawar Biru Benar-benar Ada?

Apakah Mawar Biru Benar-benar Ada?

Oh Begitu

27/05/2024, 21:00 WIB

Serigala Bumi, Sepupu Hyena yang Makan 30.000 Rayap Setiap Malam

Serigala Bumi, Sepupu Hyena yang Makan 30.000 Rayap Setiap Malam

Oh Begitu

27/05/2024, 20:00 WIB

Benarkah Mengupil Bisa Sebabkan Penyakit Alzheimer?

Benarkah Mengupil Bisa Sebabkan Penyakit Alzheimer?

Kita

27/05/2024, 19:00 WIB

Di Mana Pemukiman Tertinggi di Dunia?

Di Mana Pemukiman Tertinggi di Dunia?

Oh Begitu

27/05/2024, 18:00 WIB

Populasi Nyamuk di Skotlandia Tiba-tiba Meningkat

Populasi Nyamuk di Skotlandia Tiba-tiba Meningkat

Oh Begitu

27/05/2024, 15:30 WIB

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

1

Anak SYL Akui Terbiasa Terima Fasilitas Tiket Pesawat dari Kementan, Hakim: Tahu Tidak Itu Kebiasaan Buruk?

Dibaca 68.384 kali

2

Usai Diduga Dibuntuti Densus 88, Jampidsus Kini Dilaporkan ke KPK

Dibaca 31.093 kali

3

Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Dibaca 15.599 kali

4

Soal Jampidsus Dikuntit Densus 88, Anggota Komisi III DPR: Tak Mungkin Perintah Institusi

Dibaca 11.487 kali

5

Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Dibaca 10.935 kali

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghargaan dan sertifikat:

Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com

Daftarkan Email

Kanal

Network

Copyright 2008 - 2023 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Bagikan artikel ini melalui

Facebook X Whatsapp Line Telegram Copy Link

Oke

Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com