Gading Sarpong Makin Ramai, Paramount Rilis Produk Komersial Baru

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada awal Mei 2024, pengembang ternama di Indonesia, Paramount Land resmi meluncurkan area komersil, ‘The Hudson’ @ Manhattan District tahap 2.

Presiden Direktur Paramount Land M Nawawi, menyebutkan sejak diperkenalkan pada tahun 2021, Manhattan District telah menjadi salah satu fokus utama Paramount Land dalam pengembangan kawasan komersial di Gading Serpong.

Kawasan seluas 22 hektar ini terdiri dari beragam area komersial, meliputi Madison Grande, Hudson Studio Loft, Hampton Avenue, ‘Open Concept Lifestyle Mall’ @ Hampton Square, hingga The Hudson tahap 1.

Baca juga: Akses Tol Langsung Bikin Paramount Petals Jadi Makin Strategis

“Kami mencatat progres penjualan produk Manhattan District, positif. Hingga bulan April 2024 sebanyak 95 persen telah terserap pasar,” ungkap Nawawi dalam rilis yang diterima Kompas.com.

Menurutnya, berdasarkan riset yang dilakukan Paramount, ada tiga hal yang jadi kunci kesuksesan perkembangan produk komersial di Gading Serpong yakni aksesibilitas atau keterjangkauan lokasi, visibilitas atau kemudahan untuk ditemukan dan ekspansi atau kemudahan untuk pengembangan bisnis.

Paramount Land juga selalu mengutamakan terciptanya long-term sustainable business melalui diferensiasi dan inovasi produk, serta pengelompokan bisnis berdasarkan jenis usahanya.

Hal ini dimaksudkan agar terjadi multiplier effect untuk menarik konsumen dan memperluas eksposur bisnis, seperti yang terjadi di pusat kuliner Pisa Grande, Sorrento, Aniva, dan sekitarnya.

Baca juga: Terapkan Marketing Digital, Paramount Land Raih Penghargaan

“Riset yang kami lakukan mencatat setidaknya ada lebih dari 100 bisnis baru dibuka setiap bulannya di Gading Serpong, di mana pada bulan Maret 2024 ada sekitar 109 bisnis yang melakukan soft/grand opening di area komersial pengembangan Paramount Land di Gading Serpong,” papar Nawawi.

Sementara itu, Direktur Paramount Land Norman Daulay mengatakan Kota Gading Serpong telah menjadi kota mandiri berskala regional dan destinasi populer di Tangerang Raya dan Jabodetabek, dengan populasi mencapai lebih dari 120.000 jiwa (belum termasuk komuter).

Menyikapi pertumbuhan Kota Gading Serpong yang pesat, Paramount Land juga melakukan beragam pengembangan seperti memperluas dan memperbaiki infrastruktur, menambah akses jalan baru, dan memperluas captive market untuk menumbuhkan ekosistem bisnis yang sehat dan sustainable.

Direktur Planning & Design Paramount Land Henry Napitupulu, memaparkan pada umumnya, tidak ada perubahan signifikan pada The Hudson tahap 2 dari segi konsep maupun desain untuk menjaga keselarasan desainnya.

“The Hudson dikembangkan sebagai area komersial street level berkonsep shopping arcade yang mengintegrasikan ruang indoor dan outdoor, sehingga dapat menghadirkan pengalaman baru bagi pengunjung dan memberikan kenyamanan berbelanja tanpa terganggu cuaca,” ujarnya.

The Hudson mencakup dua tipe yaitu Tipe Arcade dan Tipe Avenue. Tipe Arcade merupakan bangunan strip commercial, di mana pada bagian belakangnya terdapat akses pejalan kaki (shopping arcade) semi-terbuka selebar 6 meter.

Area ini dilengkapi dengan atap pelindung (walkway with daylight cover) yang memaksimalkan sirkulasi udara dan cahaya, sekaligus melindungi pengunjung dari segala cuaca.