Ingin Renovasi Rumah buat Lebaran? Ini Tips Jitunya

KOMPAS.com - Masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan merenovasi rumah untuk mendapatkan tampilan dan suasan baru saat Lebaran.

Kebiasaan ini terlihat dari tren yang sudah diantisipasi oleh Gravel, sebagai aplikasi solusi bangunan dalam genggaman, yang mulai dibanjiri pesanan tukang pada masa-masa ini.

Co-CEO dan Co-Founder Gravel, Fredy Yanto, dari tahun ke tahun, pesanan tukang bangunan jelang Ramadan dan Lebaran cenderung meningkat.

Berdasarkan data Gravel, pesanan tukang melalui aplikasi tukang bangunan Gravel mengalami peningkatan rata-rata sekitar 40 persen menjelang Ramadan.

"Rata-rata kebutuhannya untuk pengerjaan pengecatan, serta beberapa pengerjaan perbaikan, dan peremajaan hunian, seperti perbaikan atap bocor, ganti keramik lantai, dan lain-lain," jelasnya dalam keterangan tertulis pada Selasa (27/02/2024).

Waktu menjelang dan selama Ramadan menjadi momen yang tepat bagi konsumen untuk melakukan perbaikan rumah. Namun jika salah perhitungan dapat menimbulkan risiko yang tidak diinginkan.

Pasalnya, pada banyak situasi konsumen kerap kecewa karena renovasi hunian tidak dapat selesai tepat waktu atau tidak sesuai harapan.

Baca juga: Sebelum Renovasi Rumah, Berikut Hal-hal yang Perlu Diperhatikan

Co-CEO dan Co-Founder Gravel, Georgi Ferdwindra Putra menyampaikan, ketika pemilik hunian memutuskan renovasi jelang Lebaran, hal yang perlu diwaspadai adalah tenggat waktu yang terbatas.

Antisipasi yang pertama, pemilik rumah harus cerdas dalam memilih jasa tukang atau kontraktor yang tepat.

Ramadan merupakan waktu sangat berharga dan keandalan jasa tak boleh diabaikan. Jadi, cek latar belakang kontraktor dan pengalamannya.

"Memilih tenaga ahli yang tepat sangat membantu menyelesaikan pekerjaan dengan efisien dan sesuai waktu," tuturnya.

Kemudian yang kedua, pastikan juga tukang berkomitmen menyelesaikan pekerjaan hingga selesai sesuai dengan tenggat waktu yang disepakati.

"Kadang pekerjaan masih gantung, tukang malah mudik Lebaran di kampung," tukas Georgi Ferdwindra Putra.

Di aplikasi Gravel, pemilik hunian tak hanya mudah menemukan berbagai jenis tukang, tapi juga dapat memastikan tukang bekerja sesuai jadwal.

Kalaupun tukang tidak hadir, Gravel akan mengirimkan tukang penggantinya, jadi tidak ada risiko ditinggal tukang.

Selain itu, semua tukang yang terdaftar di aplikasi Gravel telah lolos seleksi yang ketat dan diberikan pelatihan secara rutin dan berkala, sehingga tukang di Gravel sudah memenuhi standar kualitas industri konstruksi.