Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Hangus Terbakar, Kini Pasar Tempe Sengkang di Wajo Punya Wajah Baru

Kompas.com - 19/02/2024, 13:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya, telah menyelesaikan rehabilitasi Pasar Tempe Sengkang yang berada di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pasar Tempe Sengkang merupakan pusat pendistribusian bahan kebutuhan pokok bagi masyarakat Kabupaten Wajo.

Setelah bencana kebakaran yang terjadi pada Agustus 2019, seluruh los dan kios yang berada di Pasar Tempe Sengkang hangus.

Hal itupun berdampak pada aktivitas perekonomian masyarakat, khususnya peredaran bahan kebutuhan pokok di sekitar kawasan perkotaan Sengkang maupun Kabupaten Wajo.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan atau rehabilitasi pasar dilakukan dengan meningkatkan fungsi pasar sebagai sarana perdagangan rakyat sehingga menjadi bangunan yang aman, nyaman, bersih, tertata, dan lebih estetis (tidak kumuh).

"Diharapkan, infrastruktur pasar yang berkualitas dapat dirasakan langsung manfaatnya, terutama menjamin distribusi bahan pokok dan turut menggerakan sektor riil atau UMKM yang merata hingga pelosok desa di seluruh Indonesia," ujarnya dikutip dari laman resmi Kementerian PUPR pada Senin (19/02/2024).

Baca juga: Pertengahan 2024, Pasar Baros di Serang Akan Punya Wajah Baru

Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti menyampaikan, pembangunan Pasar Tempe Sengkang dibangun melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulawesi Selatan.

Diawali dengan tahap perencanaan pada TA 2020 dan diselesaikan secara Multi Years Contract (Kontrak Tahun Jamak) pada TA 2022-2023.

Saat ini, proses pembangunannya telah rampung dan telah diserahterimakan pengelolaannya secara sementara kepada Pemerintah Kabupaten Wajo pada September 2023 lalu.

"Kementerian PUPR berharap, pasar rakyat Tempe Sengkang ini agar dimanfaatkan dan dikelola dengan baik, dan yang utama dipelihara dengan baik. Kemudian, karena pasar ini dibangun dengan konsep green building, diharapkan kebersihannya juga harus dijaga dengan baik," kata Diana.

Kepala BPPW Sulawesi Selatan Koesworo Darpito menambahkan, Pasar Tempe Sengkang ini dibangun dengan anggaran sebesar Rp 45,37 miliar. Dengan luas bangunan sebesar 9.777 m2, Pasar Tempe Sengkang dibangun setinggi 2 lantai.

"Pada Pasar Tempe Sengkang, terdapat 940 unit kios dan los. Saat ini sudah ditempati sekitar 40% pedagang dan telah beroperasi kembali," tukasnya.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com