Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Sentral AS Pangkas Suku Bunga, Harga Rumah Justru Naik

Kompas.com - 01/01/2024, 17:00 WIB
Masya Famely Ruhulessin,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga rumah di Amerika Serikat (AS) mungkin akan meningkat setelah Bank Sentral AS memangkas suku bunga pada tahun ini.

Seperti dikutip dari Business Insider, Bank Sentral hanya memberikan sedikit bantuan pada pasar perumahan yang saat ini dinilai harganya dinilai terlalu tinggi. 

Perusahaan pemeringkat Fitch Ratings memperkirakan Bank Sentral akan menurunkan suku bunga sebesar 75 basis poin pada tahun 2024.

Baca juga: Resmi, Amerika Miliki Kuil Hindu Terbesar Kedua di Dunia

Meski suku bunga turun, harga rumah diperkirakan akan naik tiga persen pada tahun ini dan kemudian naik lagi sebesar dua hingga empat persen pada tahun 2025.

“Hal ini akan terus berdampak pada keterjangkauan, terutama bagi pembeli rumah pertama, sehingga akan menekan permintaan,” ungkap Fitch pada pekan lalu.

Proyeksi kenaikan harga rumah akan terjadi karena 88 persen wilayah metro di pasar perumahan Amerika mengalami kenaikan yang signifikan pada kuartal II tahun 2023.

Kenaikan harga rumah pada kuartal II-2023 bahkan mencapai 89 persen dibandingkan tahun sebelumnya dan naik dari 73 persen dibandingkan kuartal I-2022.

Selain itu, margin penilaian rumah juga terlalu tinggi. Fitch Ratings menemukan harga jual rumah dinilai terlalu tinggi bahkan naik 7,8 persen dibandingkan harga pada akhir tahun 2022.

Lain halnya dengan Fitch, perusahaan penjualan properti, Realtor.com menyebutkan harga properti di AS justru akan turun sebesar 1,7 persen pada tahun 2024.

Baca juga: Sederet Proyek Properti di IKN Besutan Investor Swasta

Ini dipicu oleh melambatnya permintaan rumah pembeli masih akan wait and see terhadap situasi terkini jika kenaikan suku bunga benar-benar di lakukan.

Kenaikan harga rumah dan suku bunga hipotek di Amerika sepanjang tahun 2023 merupakan kenaikan paling tinggi dalam sejarah sejak tahun 2013.

Namun, antara tingkat suku bunga hipotek yang tinggi dan kenaikan harga rumah, pasar perumahan AS pada tahun 2023 adalah yang paling tidak terjangkau dalam sejarah, menurut data Redfin sejak tahun 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com