Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Fasilitas Kredit Rp 230 Miliar, Anak Usaha META Akan Kembangkan Proyek Air Bersih

Kompas.com - 27/12/2023, 20:23 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

KOMPAS.com - Anak usaha PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) di sektor air bersih yakni PT Potum Mundi Infranusantara (POTUM) mendapatkan fasilitas kredit senilai Rp 230 miliar dari Bank Mandiri.

Dukungan pembiayaan ini akan digunakan untuk pengembangan bisnis usaha POTUM dan kedua anak usahanya yakni PT Sarana Catur Tirta Kelola (SCTK) di Serang Banten dan PT Dain Celicani Cemerlang (DCC) di Medan.

Direktur Utama POTUM, Ridwan Irawan mengatakan, fasilitas kredit ini diharapkan dapat mendukung pengembangan proyek strategis POTUM dan anak usahanya, sekaligus untuk memperkuat stabilitas finansial Perusahaan ke depannya.

"Kami juga berharap dukungan pembiayaan ini akan memberikan dampak positif pada kegiatan operasional dengan meningkatkan nilai aset dan value perusahaan dan anak usahanya," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Pemerintah Pusat Akan Intervensi Pengelolaan Air Minum di Daerah

Saat ini, POTUM menyediakan air bersih untuk mendukung kebutuhan di kawasan-kawasan industri dan Perusahaan Daerah Air Minum atau (PDAM) melalui anak usahanya, SCTK yang memiliki kapasitas 350 liter per detik dan DCC 200 liter per detik.

Selain itu, perusahaan juga membuka peluang dan potensi pendistribusian air bersih ke pelanggan rumah tangga, perkantoran, fasilitas sosial & pelanggan lainnya, serta mendukung pelestarian lingkungan agar kebutuhan air bersih dapat dipenuhi tanpa mengambil air dari tanah.

Ridwan menambahkan, saat ini industri air di Indonesia masih terdesentralisasi, sumber airnya melimpah namun belum terdistribusi secara merata di berbagai wilayah.

Di SCTK Serang dan DCC Medan pun potensinya masih sangat besar untuk terus dikembangkan. Harapannya proyek sambungan baru dapat mulai dilaksanakan pada tahun 2024.

"Kami pun sedang mengevaluasi berbagai pengembangan proyek di kota-kota lain untuk menyuplai kebutuhan industri dan residensial," imbuhnya.

Pada tahun 2023, POTUM telah menganggarkan belanja modal (capex) sebesar Rp 40 Miliar untuk pengembangan bisnis air. Lalu pada tahun 2024 akan menjalankan sejumlah langkah strategis untuk menggenjot laba perusahaan.

"Ke depan kita akan dorong lagi agar kinerja perusahaan terus positif, berbagai upaya telah disiapkan untuk mendukung ekspansi bisnis," pungkas Ridwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com