JAKARTA, KOMPAS.com - Kabupaten Buleleng terletak di Provinsi Bali. Wilayah ini menyediakan ribuan unit rumah subsidi yang terdaftar dalam Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (Sikumbang).
Sementara berdasarkan Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 689/KPTS/M/2023 tentang Batasan Luas Tanah, Luas Lantai, dan Batasan Harga Jual Rumah Umum Tapak Dalam Pelaksanaan Kredit/Pembiayaan Perumahan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan, serta Besaran Subsidi Bantuan Uang Muka Perumahan, diketahui bahwa harga rumah subsidi telah naik.
Batas bawah harga rumah subsidi di Bali pada tahun 2023 adalah Rp 181 juta dan naik menjadi Rp 185 juta pada 2024.
Dengan demikian, kemungkinan harga rumah subsidi di Kabupaten Buleleng juga mengalami penyesuaian. Bagi Anda yang tengah mencari rumah murah di Bali, berikut sejumlah pilihannya:
Perumahan ini berlokasi di Panji, Sukasada, Kabupaten Buleleng yang dikembangkan oleh Garuda Kencana Lestari.
Masih tersedia 19 unit rumah subsidi seharga Rp 181 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 71 meter persegi.
Dikembangkan oleh Kamitra Sejahtera Properti, perumahan ini berlokasi di Banjar, Banjar, Kabupaten Buleleng.
Terdapat 24 unit rumah murah seharga Rp 181 juta untuk luas bangunan 30 meter persegi dan luas lahan 100 meter persegi.
Baca juga: Pekerja Informal Bisa Akses KPR FLPP, Bagaimana Caranya?
Berlokasi di Temukus, Banjar, Kabupaten Buleleng, perumahan ini dikembangkan oleh Tri Karya Graha.
Tersedia 59 unit rumah subsidi seharga Rp 168 juta untuk luas bangunan 32 meter persegi dan luas lahan 70 meter persegi.
Perumahan ini dikembangkan oleh Sembilan Sembilan Maju Group yang berlokasi di Banyuning, Buleleng, Kabupaten Buleleng.
Terdapat 60 unit rumah murah seharga Rp 181 juta untuk luas bangunan 30 meter persegi dan luas lahan 60 meter persegi.
Perumahan ini berlokasi di Kayu Putih, Sukasada, Kabupaten Buleleng yang dikembangkan oleh PT Wira Mitra Utama.
Terdapat 72 unit rumah subsidi seharga Rp 177 juta untuk luas bangunan 36 meter persegi dan luas lahan 80 meter persegi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.