Jajal Tol Indralaya-Prabumulih, Gubernur Sumsel: Cuma 1 Jam

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Hutama Karya (Persero) telah memulai open traffic (pembukaan lalu lintas) di Jalan Tol Simpang Indralaya-Prabumulih sepanjang 60,5 kilometer pada Rabu (30/8/2023) sejak pukul 08.00 WIB.

Dalam momentum tersebut, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru ikut menjajal secara langsung sekaligus melakukan tapping (penempelan) kartu di Gerbang Tol (GT) Prabumulih.

Menurut Herman, animo masyarakat yang menggunakan tol ini sangat tinggi padahal baru dibuka operasionalnya.

Herman berpendapat, jalan tol ini menjawab masalah kemacetan di wilayah sekitarnya. Mulanya, dari Indralaya ke Prabumulih 2 jam-2,5 jam, kini hanya 1 jam.

Baca juga: Tol Indralaya-Prabumulih Beroperasi Gratis Rabu Ini, Mulai Pukul 08.00 WIB

"Jalan tol ini menjawab permasalahan kemacetan yang ada di wilayah sekitar dan memangkas waktu tempuh yang selama ini bisa 2 jam hingga 2,5 jam dari Indralaya ke Prabumulih menjadi hanya 1 jam saja," kata Herman dalam keterangan tertulis, Rabu (30/8/2023).

Sementara itu Direktur Operasi III Hutama Karya Koentjoro mengatakan, jalan tol ini masih belum bertarif selama masa sosialisasi.

Meski demikian, dia mengimbau agar pengguna jalan harus tetap menyiapkan kartu uang elektronik untuk penempelan kartu dan menggunakan satu kartu untuk satu kendaraan saat memasuki GT.

Pengguna jalan tol pertama yang ingin melintas dari arah Indralaya menuju Prabumulih Arina Novianto juga menyampaikan bahwa selama melintas jalan tol dalam kondisi baik dan tidak ada kendala.

“Alhamdulillah, kami senang sekali dengan adanya tol ini, pembayarannya pun masih gratis sesuai dengan informasi," ungkapnya.

Dia berharap agar kehadiran Tol Simpang Indralaya-Prabumulih ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dengan efisien waktu maupun biaya yang diberikan.