Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun 100 Rumah Tahan Gempa, Pemkot Prabumulih Siapkan Lahan 2 Hektar

Kompas.com - 29/08/2023, 14:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih telah menyiapkan tanah seluas dua hektar untuk lokasi pembangunan sekitar 100 rumah tahan gempa yang termasuk dalam Program Rumah Inti Tumbuh Tahan Gempa (RITTA).

Rumah yang dibangun dalam program RITTA bertipe 18 dengan kavling seluas 70 meter persegi.

Rumah-rumah tersebut dibangun menggunakan teknologi Rumah Instan Sederhana Sehat (RISHA) yang dikembangkan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Prabumulih Elman menyambut baik adanya RITTA yang merupakan program baru tersebut. Nantinya, akan diterapkan di seluruh Indonesia.

Baca juga: Pemulung-Tukang Becak di Prabumulih Dapat Bantuan Rumah Tahan Gempa

“Terima kasih Kementerian PUPR dan seluruh mitra kerja yang telah memberikan bantuan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)," katanya dalam rilis, Senin (28/9/2023).

Menurut Elman, Prabumulih dipilih menjadi kota pertama yang mecanangkan program RITTA karena bentuk keseriusan Pemkot dalam mewujudkan rumah layak huni bagi MBR.

"Kami berharap nantinya RITTA bisa berjalan lancar di lapangan dan bisa menjadi percontohan bagi pemerintah daerah lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tambah Elman.

Saat ini, Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR baru memulai pembangunan 30 unit RITTA di Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Melalui RITTA, nantinya masyarakat sektor informal seperti pemulung, penyandang disabilitas, kuli panggul, tukang sol sepatu, dan tukang becak bisa memiliki hunian layak serta tahan gempa.

Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto yang sambutannya dibacakan oleh Direktur Rumah Umum dan Komersial (RUK) Ditjen Perumahan Kementerian PUPR Fitrah Nur mengatakan, dana untuk 30 unit rumah yang dibangun bersumber dari PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF.

Kemudian, disalurkan melalui Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) ke rekening PT Bank Syariah Indonesia Tbk atau BSI.

Menurutnya, Ditjen Perumahan akan terus berkolaborasi dengan para mitra kerja untuk pelaksanaan program pembangunan perumahan bagi masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com