Paruh Pertama 2023, Investasi Sektor Konstruksi Capai Rp 15,5 Triliun

JAKARTA, KOMPAS.com - Konstruksi merupakan salah satu sektor yang berkontribusi terhadap realisasi investasi di Indonesia.

Sepanjang Semester I-2023, realisasi investasi sektor konstruksi mencapai sekitar Rp 15,58 triliun dari total realisasi investasi di Indonesia sebesar Rp 678,7 triliun.

Hal itu berdasarkan dokumen Realisasi Triwulan II dan Januari-Juni 2023 dari Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).

Nominal investasi yang mengalir ke sektor konstruksi tersebut merupakan akumulasi dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA).

Baca juga: Enam Bulan, Investasi Rp 18 Triliun Masuk ke Sektor Hotel dan Restoran

Untuk PMDN, sektor konstruksi meraup investasi sebesar Rp 14 triliun dari 33.315 proyek. Menempati urutan kesembilan dari seluruh realisasi investasi PMDN berdasarkan sektornya.

Sementara untuk investasi PMA, sektor konstruksi merealisasikan 125,2 juta Dolar AS atau setara Rp 1,85 triliun dari 1.056 proyek, atau menempati urutan ke-20.

Adapun sektor yang memberikan kontribusi terhadap total realisasi investasi terbanyak selama Semester I-2023 ialah industri logam dasar, barang logam, bukan mesin, dan peralatannya dengan Rp 89 triliun. Akumulasi dari PMDN dan PMA.

Dari segi investasi PMDN, sektor yang menempati peringkat pertama ialah sektor pertambangan dengan raihan Rp 39,3 triliun.

Sedangkan investasi PMA, sektor industri logam dasar, barang logam, bukan mesin, dan peralatannya menjadi yang terbanyak dengan realisasi 5,42 miliar Dolar AS atau setara Rp 80,21 triliun.