Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Halte Balai Kota Mulai Diuji Coba Berpelanggan, Ini Fasilitas Barunya

Kompas.com - 22/08/2022, 19:00 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mulai melakukan uji coba berpelanggan Halte Balai Kota pada Senin (22/8/2022).

Melansir unggahan akun Twitter resmi Transjakarta, Halte Balai Kota kini dilengkapi dengan berbagai fasilitas baru.

Meliputi musalavending machine kartu uang elektronik dan toilet ramah penyandang disabilitas.

Sebelumnya, Transjakarta juga baru saja melakukan uji coba berpelanggan Halte Gelora Bung Karno (GBK) pada Rabu (17/8/2022).

Juga dilakukan uji coba Halte Kwitang pada Kamis (11/8/2022) dengan beberapa rute yang dilayani.

Baca juga: Gaet Perusahaan Inggris, Transjakarta Makin Mantap Beralih ke Bus Listrik

Untuk diketahui, Transjakarta tengah melakukan revitalisasi 46 halte secara bertahap mulai Jumat (15/4/2022).

Pada tahap pertama, terdapat 11 halte yang direvitalisasi, yakni Halte Kwitang, Tosari, Balai Kota, Sarinah, Bundaran HI, Dukuh Atas 1, GBK, Juanda, Kebon Pala, Cawang Cikoko, dan Stasiun Jatinegara 2.

Anggaran yang digelontorkan untuk merevitalisasi 46 halte yaitu senilai Rp 600 miliar dengan waktu pengerjaan selama 6 bulan atau hingga Desember 2022.

Direktur Teknik PT Transjakarta Indrayana mengatakan revitalisasi halte Transjakarta dilakukan dengan 4 pertimbangan.

Pertama, kapasitas halte yang tidak memadai. Kata dia, sejumlah halte saat ini harus ditingkatkan kapasitasnya seiring dengan semakin tingginya jumlah penumpang.

Baca juga: Gas Bocor di Proyek Revitalisasi Halte Transjakarta, Ini Kata Waskita

"Dalam melakukan revitalisasi ini, kami mendahulukan halte-halte yang kapasitasnya sudah tidak memadai. Misal ada halte yang tingkat naik dan turun penumpangnya tinggi sekali," kata Indrayana, Kamis (14/04/2022).

Kedua, usia halte yang sudah lebih dari 10 tahun pun jadi alasan dilakukannya revitalisasi.

"Umur atau usia halte ini kan kaitannya dengan keselamatan. Kalau umur halte sudah lebih dari 10 tahun tentu kan harus ditingkatkan," ujarnya.

Ketiga, pengembangan halte yang terintegrasi antar-moda. Menurut Indraya, integrasi saat ini menjadi kunci untuk semakin memudahkan masyarakat dalam bermobilitas.

Keempat, revitaliasi dilakukan terutama di halte-halte yang terletak di pusat keramaian.

"Kami utamakan juga halte yang letaknya ada di pusat keramaian. Karena akan semakin banyak orang yang menggunakan halte tersebut. Karena itulah kami tingkatkan," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Malang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Perbaikan Jalan Daerah di Sultra Telan Anggaran Rp 631 Miliar

Berita
Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Mulai 16 Mei, Lintasi Tol Serang-Panimbang Dapat Diskon Tarif 30 Persen

Berita
Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Ini Alasan Mengapa Anda Harus Membeli Kursi Plastik untuk Furnitur Rumah

Tips
Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Pengembang Indonesia Jadi Pemilik Tunggal Aset Rp 5,7 Triliun di Sydney

Berita
Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Harga Sewa Mal di Jakarta Naik Jadi Rp 584.077 Per Meter Persegi

Ritel
SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

SE Desain Prototipe Rumah Sederhana Masih Diharmonisasi Kemenkumham

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Mengungkap Pertumbuhan Pasar Hotel, Bengkulu, Sultra dan Kalteng Paling Cuan

Hotel
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ponorogo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bojonegoro: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Pasuruan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jember: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol 'Atas Laut' Semarang-Demak

[POPULER PROPERTI] 10 Juta Bambu Jadi Matras Tol "Atas Laut" Semarang-Demak

Berita
5 Hari 'Long Weekend', Penumpang KA Tembus 854.728 Orang

5 Hari "Long Weekend", Penumpang KA Tembus 854.728 Orang

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com