Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Konstruksi PLBN Yetetkun di Papua Telan Dana Rp 115,8 Miliar

Kompas.com - 19/03/2022, 18:30 WIB
Masya Famely Ruhulessin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Yetetkun di Kabupaten Boven Digoel, Provinsi Papua menelan dana sebesar Rp 115,8 miliar.

PLBN ini dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan tujuan mendorong pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di kawasan perbatasan.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan PLBN ini tidak hanya menjadi kebanggan Bangsa Indonesia, tetapi juga berfungsi mempertahankan keamanan di wilayah perbatasan Indonesia - Papua Nugini (PNG).

Baca juga: Mengintip PLBN Sota, Kawasan Pertumbuhan Ekonomi Baru Papua

"Pembangunan PLBN tidak hanya sebagai gerbang masuk namun menjadi embrio pusat pertumbuhan ekonomi wilayah yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat perbatasan," kata Menteri Basuki seperti dilansir dari laman Kementerian PUPR.

Saat ini progres fisik pembangunan PLBN Terpadu Yetetkun telah mencapai 97,57% persen. Pekerjaan pembangunan telah dimulai pada Februari 2020 dan ditargetkan selesai pada Mei 2022.

Pembangunan PLBN Terpadu Yetetkun di Provinsi Papua segera rampungDok. Kementerian PUPR Pembangunan PLBN Terpadu Yetetkun di Provinsi Papua segera rampung

Pembangunan PLBN ini merupakan prioritas karena dalam satu minggu saja, jumlah pelintas yang melintasi PLBN Yetetkun ini sebanyak 14 orang dari total jumlah penduduk 2.206 jiwa.

Proses konstruksi dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Papua Ditjen Cipta Karya yang terbagi menjadi zona inti dan sub inti.

Lingkup pekerjaan pada zona inti meliputi gedung utama PLBN, pos pemeriksaan, pos gerbang, pos TNI, power house, mekanikal elektrikal dan plumbing (MEP), pengadaan peralatan X-Ray dan Thermal Detection, dan portal.

Baca juga: Dianggarkan Rp 885,28 Miliar, 4 PLBN Terpadu Sedang Dibangun di Kaltara

Sementara untuk zona sub inti akan dibangun rumah pegawai dan zona pendukung seperti kios (pusat ekonomi), lansekap, dan infrastruktur lainnya seperti tempat pengolahan sampah dan penyediaan MCK.

Sebab selain PLBN, Kementerian PUPR juga meningkatkan kualitas jalan perbatasan (Trans Papua) pada ruas Merauke-Boven Digoel tersebut untuk memperkuat konektivitas kawasan perbatasan.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah meresmikan dua PLBN terpadu di Tanah Papua. Pertama PLBN Terpadu Skouw di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura pada 2017 silam. Kedua, PLBN Terpadu Sota di Merauke pada Oktober 2021. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com