Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Binjai-Stabat Akan Diresmikan Presiden Jokowi Minggu Depan

Kompas.com - 20/01/2022, 19:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Jalan Tol Binjai-Stabat akan diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) minggu depan, sekitar tanggal 27 Januari atau 28 Januari 2022.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Direktur Operasi III PT Hutama Karya (Persero) Koentjoro saat media tour, di Lampung, Kamis (20/1/2022).

“Kalau tidak ada perubahan, 27 atau 28 (Januari 2022). Kita dapat informasi dari Sekretaris Negara (Setneg) dan Kementerian PUPR sekitar 27 atau 28,” jelas Koentjoro.

Hingga saat ini, Tol Binjai-Stabat sudah masuk tahap rangkaian Uji Laik Fungsi (ULF) sebelum beroperasi dan dapat dilintasi oleh masyarakat.

Baca juga: Ruas Jalan Tol Binjai-Stabat Masuk Rangkaian Uji Laik Fungsi

Pelaksanaan ULF telah berlangsung pada Jumat (14/1/2022) hingga Sabtu (15/1/2022) oleh tim evaluasi yang terdiri dari unsur Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dan Korps Lalu Lintas Kepolisian RI.

Ruas jalan tol ini dirancang sepanjang 12 kilometer yang merupakan bagian dari Seksi 1 Tol Binjai-Pangkalan Brandan.

Rangkaian ULF dilakukan untuk memastikan semua spesifikasi teknis persyaratan dan perlengkapan jalan sudah sesuai dengan standar manajemen serta keselamatan lalu lintas (lalin) terpenuhi dengan baik.

Seperti dikutip dari situs resmi Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), ULF Tol Binjai-Stabat terbagi menjadi beberapa tahap.

Pertama, tim evaluasi melakukan pengecekan kualitas konstruksi jalan yang harus memenuhi standar keamanan bagi pengguna jalan yang melintas.

Kemudian, akan dilakukan pengecekan kelengkapan marka jalan serta rambu lalu lintas pada ruas tol.

Jalan Tol Binjai-Langsa yang merupakan bagian dari jaringan Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) ini membentang 130,9 kilometer yang terdiri dari dua seksi.

Seksi 1 Binjai-Pangkalan Brandan (58 kilometer) yang saat ini progresnya keseluruhan sudah mencapai 47,61 persen dan ditargetkan akan rampung konstruksinya pada akhir tahun 2022.

Progres konstruksi ruas Binjai-Stabat sudah mencapai 100 persen. Kemudian konstruksi pada seksi 2 Pangkalan Brandan-Langsa (72,9 kilometer) juga dilaksanakan secara bertahap.

Setelah proses ULF selesai, akan dilakukan perbaikan atas hasil pemeriksaan oleh tim.

Kemudian akan dikeluarkan sertifikat laik fungsi dari Direkorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kemenhub.

Selanjutnya, sertifikat laik operasi dari Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR akan dikeluarkan sehingga jalan tol ini dapat dioperasikan sesuai masa pengoperasiannya.

Sebagai informasi, Tol Binjai-Langsa dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero) dengan nilai investasi sebesar Rp 25,85 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com