Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rp 4,4 Miliar APBN 2021 Dikucurkan untuk Pengolahan Sampah Surakarta

Kompas.com - 12/01/2022, 12:37 WIB
Aisyah Sekar Ayu Maharani,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah mengalokasikan dana APBN 2021 senilai Rp 4,4 miliar untuk pengadaan 2 alat berat.

Alat berat ini berguna untuk mewujudkan Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) di Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Adapun 2 alat berat yang dimaksud berupa 1 unit bulldozer dan 1 unit ekskavator yang akan dikerahkan di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Putri Cempo Surakarta.

Terkait hal ini, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, dalam menangani permasalah sampah, terdapat 2 aspek yang dapat dilakukan, yaitu aspek struktural dan non struktural.

Baca juga: Cerita Edy Ginting, Pelukis Sampah yang Karyanya Diminati Orang Asing, di Indonesia Malah Tak Laku

Aspek struktur bisa diaplikasikan dengan membangun infrastruktur persampahan, sedangkan aspek non struktural adalah dengan mendorong perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat.

Pembangunan infrastruktur pengolahan sampah skala kota dinilai efektif untuk volume sampah yang tidak terlalu besar, sehingga pengurangan sampah dapat dilakukan mulai dari sumbernya,” Basuki.

Menurutnya, dibutuhkan pula dukungan dari pemerintah daerah, baik kabupaten maupun kota, terlebih terkait penyediaan lahan.

Sementara itu, Kepala Balai Prasarana Permukiman (BPPW) Jawa Tengah Cakra Nagara menyebutkan, Surakarta adalah salah satu dari 12 kota yang mendapatkan proyek ini.

Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 35 tahun 2018 tentang Percepatan Pembangunan Instalasi pengelolaan Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan Surakarta.

"Kerja sama pengelolaan sampah menjadi energi listrik atau PSEL di TPA Putri Cempo telah dimulai sejak tahun 2016 dengan menggandeng PT Solo Citra Metro Plasma Tower dan saat ini telah sampai tahap konstruksi,” jelas Cakra dalam acara serah terima pengelolaan alat berat di TPA Putri Compo Surakarta pada Senin (10/1/2022).

Namun dalam perjalanannya, berbagai hambatan kerap ditemui, seperti permasalahan eksisting di TPA terkait, misalnya usia teknis TPA yang sudah habis sejak tahun 2010 dan rusaknya beberapa alat barat yang telah tersedia sebelumnya.

Tidak hanya itu, ketersediaan lahan lokasi pembangunan infrastruktur pengolahan sampah juga menjadi salah satu masalah yang juga harus dipecahkan.

Oleh karena itu, diperlukan pemindahan tumpukan sampah antar zona yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan lahan pengolahan sampah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Madiun: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tuban: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Ngawi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Nganjuk: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Andalkan Merek Sendiri, Vila Mewah Ini Siap Berkompetisi di Bali

Kawasan Terpadu
IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

IHG Operasikan Sembilan Hotel Baru di Indonesia Tahun 2024

Hotel
Ada 'Long Weekend', Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Ada "Long Weekend", Whoosh Angkut Lebih dari 78.000 Penumpang

Berita
4 Hari 'Long Weekend', Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

4 Hari "Long Weekend", Penumpang Stasiun Gambir-Pasar Senen Melonjak

Berita
Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Lewat Pelataran, Urus Sertifikat Tanah Bisa Dilakukan Akhir Pekan

Berita
Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Kini, Pelataran Hadir di 107 Kantor BPN Seluruh Indonesia

Berita
Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Naik Whoosh Lebih Mudah, Ada Banyak Integrasi Moda

Berita
Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Gratis, Naik KA Feeder dari Stasiun Padalarang-Bandung

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sleman: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kulon Progo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gunungkidul: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gunungkidul: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com