Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Utang Rp 20 Triliun, Waskita Divestasi 9 Ruas Tol Tahun Ini

Kompas.com - 29/06/2021, 12:00 WIB
Ardiansyah Fadli,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menargetkan dapat melakukan divestasi sembilan ruas jalan tol tahun ini dengan total nilai Rp 10 triliun.

Waskita diproyeksikan dapat mengurangi utang sebesar Rp 20 triliun apabila seluruh rencana divestasi dapat terlaksana.

"Tahun ini, Waskita menargetkan divestasi 8 hingga 9 ruas tol dengan nilai sekitar Rp 10 triliun," kata Direktur Keuangan & Manajemen Risiko Waskita Taufik Hendra Kusuma dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (29/06/2021).

Menurut Taufik, divestasi jalan tol merupakan fokus utama dan salah satu strategi untuk menurunkan level utang dan beban bunga perusahaan.

Baca juga: Caplok Saham Jasa Marga, Kini Porsi Kepemilikan Astra di Tol Ulujami-Kebon Jeruk Jadi 49 Persen

“Bunga pinjaman sangat signifikan menyumbang porsi beban Waskita. Sebagian besar bunga
berasal dari pinjaman untuk investasi jalan tol,” ujar Taufik.

Selain divestasi, strategi lainnya yang akan dilakukan yaitu restrukturisasi keuangan, dan dukungan pemerintah dalam bentuk penjaminan pinjaman dan surat utang.

Dengan kombinasi program divestasi jalan tol, restrukturisasi utang, efisiensi operasi, dukungan pemerintah dan penerapan tata kelola bisnis yang lebih baik, kualitas fundamental keuangan dan operasional diharapkan membaik secara bertahap dan terukur.

Seperti diketahui, sejauh ini Waskita sudah berhasil melepas 3 ruas tol kepada beberapa investor.

Proses divestasi Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi telah selesai bulan April lalu, sementara finalisasi divestasi dua ruas lainnya diharapkan dalam waktu dekat.

Adapun total nilai dari tiga transaksi tersebut mencapai Rp 4,3 triliun.

Selain itu, seluruh entitas grup Waskita juga tengah mengajukan restrukturisasi keuangan kepada kreditur perbankan.

Baca juga: Lagi, Waskita Toll Road Dapat Relaksasi Kredit Sindikasi Rp 3,5 Triliun

Hingga saat ini, anak usaha Waskita telah memperoleh persetujuan kreditur untuk restrukturisasi pinjaman senilai lebih dari Rp 5 triliun.

"Kini tengah dilakukan pembahasan Master Restructuring Agreement (MRA) dengan seluruh kreditur," imbuh Taufik.

Waskita berharap perjanjian restrukturisasi dapat ditandatangani pada Kuartal III-2021 mendatang.

Waskita saat ini dalam proses mendapatkan penjaminan dari Pemerintah atas pinjaman dan obligasi dengan total nilai sebesar Rp 15,3 triliun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com