Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/05/2023, 19:59 WIB
Cynthia Lova,
Andi Muttya Keteng Pangerang

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Jessica Mila dan Yakup Hasibuan resmi menikah di Gereja HKBP Rawamangun, Jakarta Timur, pada Jumat (5/5/2023).

Jessica Mila dan Yakup Hasibuan menikah dengan menggunakan adat Batak.

Dalam adat Batak, sinamot adalah sebutan mahar atau pembayaran perkawinan dalam bentuk uang yang diberikan pihak paranak (laki-laki) kepada pihak parboru (perempuan).

Ayah Yakup Hasibuan, pengacara Otto Hasibuan, membeberkan perihal sinamot Yakup untuk Jessica Mila.

Baca juga: Kala Pendeta Pernikahan Jessica Mila Berkelakar soal GGS: Darah Suci Jadi Darah Batak

Otto mengatakan, karena Jessica Mila mengambil marga Damanik, marga dari ibunda Yakup, Normawati Damanik jadi artinya mereka (Jessida dan Yakup) adalah pariban (sepupu yang bisa dinikahi). Sehingga untuk sinamot tidak perlu diumumkan.

“Kebetulan karena ini dianggap jadi paribannya boru Domanik. Nah sinamot itu tidak dinegosiasikan dan tidak diumumkan (ke publik),” kata Otto di Gereja HKBP Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (5/5/2023).

Menurut Otto, sinamot akan diumumkan dan juga dinegosiasikan berapa yang bakal diberikan apabila boru dari Jessica Mila bukan Damanik.

Baca juga: Pernikahan Yakup dan Jessica Mila Jadi Kado Ulang Tahun Terindah Otto Hasibuan

“Kalau tadinya Yakup ambil boru lain (selain Damanik) itu dinegosiasikan dan diumumkan berapa jumlahnya (sinamot),” ucap Otto.

“Tapi ini karena paribannya sendiri dianggap ini enggak dinegosiasikan, tapi kami akan berikan. Tertutup nanti hanya dia yang tahu,” lanjut Otto.

Saat ditanyakan bocoran sinamot Jessica Mila, Otto tak menjelaskan secara detail.

Lalu, saat ditanyakan apakah sinamot Jessica Mila seperti harga rumah maupun mobil mewah, Otto hanya tertawa.

Baca juga: Pertanyaan Ibunda Yakup ke Jessica Mila Saat Minta Restu Nikah: Kamu Siap Jadi Batak?

Ia juga tak membenarkan atau tak mengelak bahwa harga sinamot Jessica Mila dikabarkan fantastis mencapai Rp 600 juta.

Yang jelas kata Otto, apabila pariban maka sinamot tidak ada negosiasi.

“Jadi memang kalau adat Batak begitu. Jadi kalau di Batak itu kan selalu uang bentuknya kan (soal mahar),” kata Otto.

“Tapi kali ini enggak, pariban enggak ada negosiasi pokoknya berapa kita kasih dia terima. Untungnya ambil pariban itu gitu,” tutur Otto.

Baca juga: Jessica Mila dan Yakup Hasibuan Beberkan Alasan Yakin untuk Menikah

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com