Tanggapan Nikita Mirzani Terkait Ditolaknya Laporan FMPU

JAKARTA, KOMPAS.com - Artis peran Nikita Mirzani buka suara perihal laporan organisasi yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Pecinta Ulama (FMPU) DKI Jakarta yang ditolak polisi.

Untuk diketahui, FMPU DKI Jakarta melaporkan Nikita Mirzani ke Polda Metro Jaya atas dugaan ujaran kebencian.

"Ya memang harus ditolak karena pasalnya yang mau diituin (dijerat) ke gue apa? Misal konten pornografi, gue kan di YouTube, bukan di televisi," kata Nikita Mirzani saat ditemui di kediamannya, kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin (17/11/2020).

Menurut Nikita Mirzani, tayangan YouTube-nya tersebut tidak akan mungkin disiarkan di televisi.

Lebih dari itu, pemilik nama lengkap Nikita Mirzani Mawardi itu mengatakan, pihak YouTube sendiri yang bakal menghapus konten YouTube-nya apabila dinilai pornografi.

Baca juga: Soal Tukang Obat, Nikita Mirzani: Gue Enggak Merasa Singgung Siapa Pun

"Kalau di YouTube, gue punya konten pornografi, otomatis di-take down duluan sama pihak YouTube," ucap Nikita Mirzani.

Mengenai penolakan laporan FMPU, Nikita Mirzani tidak ingin besar kepala menanggapi hal tersebut.

"Gue orangnya enggak pernah jemawa. Tetapi, kalau menang selalu ada di diri gue, gue sampai bosan menang lagi," kata Nikita Mirzani.

Diberitakan sebelumnya, Ketua FMPU Muhammad Sofyan mengatakan laporannya ditolak karena kepolisian masih membutuhkan proses validasi dan dikaji untuk memenuhi unsur pornografi.

"Masih divalidasi dan dikaji untuk bukti-bukti indikasi ke pornografi," kata Sofyan, Senin.

Baca juga: Merasa Dihina, Nikita Mirzani Akan Lapor Polisi dan Sudah Kantongi Bukti