JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar mandi merupakan bagian rumah yang rentan kotor sehingga perlu msmbersihkannya secara rutin.
Cara membersihkan kamar mandi dapat mempengaruhi hasil pembersihan. Untuk membersihkan kamar mandi secara optimal, ada beberapa hal yang perlu dihindari.
Dilansir dari Apartement Therapy, Kamis (18/5/2023), berikut delapan hal yang sebaiknya dihindari saat membersihkan kamar mandi.
Baca juga: Seberapa Sering Harus Membersihkan Kamar Mandi? Ini Panduannya
Gumpalan rambut tidak hanya menjijikkan dibersihkan, tetapi juga dapat mengakibatkan masalah pada pipa.
Karina Toner dari Spekless Cleaning merekomendasikan menggunakan drain cathcher sehingga gumpalan-gumpalan rambut dapat dengan mudah diambil.
Baca juga: 8 Cara Membersihkan Kamar Mandi Pakai Cuka
Toner menyarankan tidak meninggalkan banyak kekacauan di meja kamar mandi. Ruangan yang berantakan akan menyulitkan dan membutuhkan lebih banyak waktu untuk membersihkannya.
Tirai shower terkadang terlewatkan dari proses pembersihan kamar mandi. Toner merekomendasikan memasukkan tirai ke mesin cuci dan menambahkan cuka putih untuk menghilangkan kotoran yang menumpuk.
"Cuci tirai dengan siklus lembut, lalu gantung hingga kering," katanya.
Baca juga: 3 Tips Membersihkan TIrai Shower agar Bebas Jamur dan Lumut
Untuk mencegah penumpukan kotoran yang sulit dibersihkan, tetaplah rutin membersihkan dan mendisinfeksi area-area yang tidak terlihat.
Sebelum membersihkan area mana pun di kamar mandi, Lee merekomendasikan membaca label produk dan pastikan mengikuti instruksinya.
Melewatkan langkah penting ini bisa berisiko. Sebagai contoh, jika menggunakan bahan kimia, seperti pemutih dan amonia, Anda tidak boleh mencampurkannya.
Namun, Anda juga dapat membahayakan permukaan kamar mandi menggunakan pembersih yang salah, misalnya bahan abrasif dapat merusak permukaan halus.
Baca juga: Ini Waktu Terbaik Membersihkan Kamar Mandi
Paparan kelembapan yang terus-menerus dapat menyebabkan jamur dan lumut sulit dibersihkan.