JAKARTA, KOMPAS.com - Makanan basah atau wet food merupakan salah satu jenis makanan yang dapat diberikan pada anjing dan kucing.
Namun, untuk urusan menyimpan makanan basah anjing dan kucing, hal ini penting untuk diperhatikan oleh setiap pet owner.
Berbeda dengan makanan kering (dry food), makanan basah anjing maupun kucing bisa lebih cepat basi setelah kaleng atau pembungkusnya dibuka.
Baca juga: Plus Minus Makanan Basah dan Kering untuk Kucing Peliharaan
Dilansir dari Hills Pet, Rabu (26/10/2022), dijelaskan bahwa makanan basah kucing atau anjing harus disimpan di dalam kulkas.
Hal ini bertujuan agar makanan basah anjing dan kucing dapat mempertahankan kelembapan, meminimalkan paparan udara, dan mengurangi perpindahan bau.
Sebelum dimasukkan ke dalam kulkas, bagian atas kaleng makanan basah yang telah terbuka perlu ditutup terlebih dahulu.
Untuk menutup bagian atas kaleng makanan basah yang telah terbuka, kamu bisa menggunakan penutup kaleng makanan anjing dan kucing.
Baca juga: Berapa Banyak Jumlah Wet Food yang Harus Diberikan pada Kucing?
Menutup bagian atas kaleng makanan basah anjing dan kucing bertujuan untuk mencegah hilangnya kelembapan dan perpindahan bau.
Jika tidak memiliki tutup kaleng makanan anjing dan kucing, menggunakan plastik wrap juga dapat memberikan penghalang kelembapan, udara, dan bau yang sangat baik.
Catatan