Tips Menyiasati Pencahayaan di Ruangan Sempit yang Tak Berjendela

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketika memiliki ruangan yang sempit dan tak berjendela, kamu perlu memerhatikan betul pengaturan pencahayaannya.

Alih-alih membuat ruangan lebih terang, pencahayaan yang seadanya malah membuat ruangan yang sempit semakin lebih sempit dan pengap.

Oleh sebab itu, kamu perlu mengetahui tips pencahayaan di ruangan yang sempit dan tak berjendela agar terasa lebih terang dan luas.

Baca juga: 5 Cara Memaksimalkan Pencahayaan di Rumah

Dikutip dari akun Instagram @gravelindonesia, Minggu (19/6/2022), berikut ini tips menyiasati pencahayaan di ruangan sempit yang tak berjendela.

Unsplash/Francesca Tosolini Ilustrasi ruang kecil atau ruang tamu kecil

Pilih lampu dengan tone yang hangat (range 2700K - 3000K)

Lampu yang cenderung memiliki tone kuning (warm white) akan memberi efek relaksasi hangat dan tenang.

Lampu warm white bisa menciptakan mood dibandingkan dengan memilih lampu dengan cool tone yang akan membuat ruangan terasa monoton.

Baca juga: 4 Jenis Lampu yang Biasa Digunakan Setiap Ruangan di Rumah

Memantulkan cahaya ke langit-langit

Untuk memberi efek ruangan seakan tampak lebih luas dan tinggi, gunakan cove lighting (bentuk pencahayaan tidak langsung yang dibangun ke tepian atau ceruk) untuk memantulkan cahaya ke langit-langit atau sudut-sudut dinding.

Cara ini berlaku baik untuk drop ceiling maupun up ceiling. Dengan cahaya yang mengarah ke atas, itu akan menciptakan ilusi ketinggian dan ruangan tampak lebih luas.

Menggunakan pendant yang digantung rendah