Catat, Ini Cara Memilih Karpet untuk Kamar Bayi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memilih karpet yang tepat untuk kamar bayi adalah hal yang penting. Selain menjadi elemen dekorasi, karpet yang tepat akan melembutkan langkah Anda sehingga Anda tidak membangunkan bayi saat masuk ke dalam kamarnya.

Melansir dari The Spruce, Sabtu (13/11/2021), ukuran, desain, dan bahan adalah faktor penting yang ingin Anda fokuskan saat memilih karpet di kamar bayi. Berikut beberapa tips untuk memilih karpet kamar bayi. 

1. Ukuran karpet

Ukuran yang Anda perlukan untuk kamar bayi Anda akan bergantung pada jenis karpet yang Anda minati. Karpet di kamar bayi harus cukup besar untuk menambatkan potongan furnitur utama atau cukup kecil untuk diletakkan secara terpisah.

Baca juga: Tips Membersihkan Karpet agar Terlihat Seperti Baru Kembali

Jika Anda memiliki lantai kayu keras, yang terbaik adalah memilih karpet yang lebih besar, memastikan bahwa kaki depan boks dan perabot besar lainnya tumpang tindih dengan tepi karpet setidaknya beberapa inci.

Pilih karpet yang mengisi ruang kosong di kamar si kecil, sisakan beberapa inci di antara tepi permadani dan perabotan. Anda juga dapat menggunakan karpet yang lebih kecil untuk menonjolkan item atau area tertentu, seperti tempat tidur bayi atau sudut baca yang nyaman.

Sebagai aturan, karpet aksen kecil harus lebih dari cukup besar untuk mengatur seluruh bagian aksen atau furnitur, tetapi penempatan sebenarnya akan tergantung pada item tersebut.

Jika Anda mencoba menarik fokus ke satu benda besar seperti tempat tidur bayi, pusatkan karpet Anda pada bagian itu, biarkan bagian depan tumpang tindih dengan karpet. Jika Anda mencoba mengatur area tertentu, kelompokkan furnitur yang diperlukan langsung di atas karpet.

Baca juga: Tips Membersihkan Bulu Hewan Peliharaan dari Karpet dan Lantai

2. Seimbangkan elemen desain ruangan 

Sebelum memilih karpet untuk kamar bayi Anda, tanyakan pada diri sudahkah Anda menggunakan cukup banyak elemen berwarna atau berpola? Dapatkah Anda menampilkan berbagai tekstur?

Setelah Anda mengidentifikasi apa yang kurang, cobalah untuk mengisi kekosongan. Jika Anda memiliki palet yang sebagian besar netral, pilih sesuatu dengan warna tertentu. 

Saat mempertimbangkan tekstur, fokuslah untuk menciptakan kontras. Jika Anda memiliki karpet dasar dengan tumpukan rendah, pilihlah karpet shaggy yang mewah.

Jika Anda sudah memakai tempat tidur satin yang kaya, pilih sesuatu yang sederhana untuk lantai. Semakin banyak Anda mencampur dan melapisi tekstur, ruangan akan semakin kaya dan kompleks.