JAKARTA, KOMPAS.com - Feng shui adalah tentang tata letak furnitur dan menyelaraskan ruang dengan menggunakan aliran energi yang tepat.
Filosofi yang lahir di Tiongkok sekitar enam ribu tahun yang lalu ini menjadi semakin populer di berbagai negara. Feng shui membantu mendekorasi rumah atau kantor dengan kesadaran dengan menciptakan lingkungan yang sehat dan positif, penuh kehidupan.
Melansir dari Decor Tips, Selasa (2/11/2021) feng shui menyarankan, di antara rekomendasi lainnya, menggunakan warna, dan menemukan keseimbangan antara unsur-unsur alam seperti kayu, api, tanah, air, dan logam.
Baca juga: Lampu Kristal di Rumah Bagus Menurut Feng Shui, Ini Manfaatnya
Untuk mencapai tujuan yang baik sesuai aturan feng shui, berikut beberapa aturan umum yang tidak diperbolehkan dalam mendekorasi ruangan menurut feng shui.
Bagi feng shui, rumah yang berantakan setara dengan rumah yang tidak sehat. Memiliki rumah yang rapi berimplikasi pada kemakmuran dan harga diri. Rumah adalah tempat suci dan Anda perlu memperlakukannya seperti itu.
Agar Chi, atau dengan kata lain energi vital, mengalir secara positif di setiap sudut rumah Anda, Anda perlu menciptakan lingkungan yang teratur.
Jika ini tidak tercapai, alirannya terhentu dan bahkan dapat mengganggu kemakmuran dalam aspek-aspek tertentu dari kehidupan Anda.
Baca juga: Makna Bunga Anggrek Menurut Feng Shui dan Cara Menempatkannya di Rumah
Ini tidak mengacu pada barang antik melainkan semua benda lama yang Anda miliki di seluruh rumah Anda.