5 Kesalahan Umum Saat Mendekorasi Ruangan

JAKARTA, KOMPAS.com - Menata ruangan di dalam rumah terkadang menjadi pekerjaan yang sulit karena harus menggabungkan antara desain furnitur, skema warna, pencahayaan, serta penempatan funriturnya agar menjadi selaras dan harmonis.

Maka dari itu, seperti yang dilansir dari Decortips, Sabtu (23/1/2021), ada beragam kesalahan umum yang sering dilakukan dalam mendesain atau menata suatu ruang di dalam rumah. Lantas, apa saja?

Simak ulasannya di sini.

Baca juga: Furnitur Retro Bakal Kembali Populer untuk Dekorasi Rumah

Kesalahan pencahayaan

Cahaya putih itu dapat memancarkan nuansa dingin, jadi bukanlah pilihan yang tepat jika ingin memberikan suasana hangat di dalam suatu ruangan. Bahkan, hal tersebut bisa membuat Anda merasa tidak nyaman dan memengaruhi suasana rumah Anda.

Menggunakan bola lampu dengan cahaya hangat, seperti bola lampu vintage sudah cukup untuk menciptakan suasana yang nyaman. Nantinya, Anda bisa memilih jenis lampu yang Anda inginkan.

Yang harus diperhatikan, setiap ruangan memiliki kebutuhan pencahayaan yang berbeda-beda, misalnya pencahayaan di dapur tidak sama dengan pencahayaan yang dibutuhkan di kamar mandi atau kamar tidur.

Selain itu, Anda perlu mengetahui cara memadukan berbagai jenis pencahayaan dengan lampu plafon, dinding, dan meja. Penting juga untuk mengatur intensitasnya guna menciptakan atmosfer yang berbeda untuk ruang yang sama.

Baca juga: Trik Dekorasi Ruangan Menggunakan Cermin

Proposi yang salah

Kurangnya proporsi adalah kesalahan umum lainnya seperti meletakkan karpet kecil di bawah kursi, lampu yang terlalu besar untuk meja makan, atau sofa terlalu besar yang diletakkan di ruang keluarga kecil.

Cermin juga penting dalam dunia dekorasi. Anda perlu mempertimbangkan tinggi dan pantulannya. Dalam hal furnitur, kuncinya adalah menyisakan ruang di antara dinding agar ruangan tidak terlihat lebih sesak.

Penempatan bingkai yang salah

Beberapa orang cenderung memasang bingkai tinggi-tinggi, dan sebenarnya hal ini tidak baik untuk estetika ruangan. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan ukuran bingkai dan dindingnya.