Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Puas Hasil Potong Rambut, Pria Ini Mengamuk Lalu Potong Balik Rambut Tukang Cukur

Kompas.com - 08/02/2024, 20:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

BANGKOK, KOMPAS.com - Seorang pria Rusia yang sedang berlibur di Pattaya, Thailand tertangkap kamera sedang mencukur kepala tukang cukur setempat.

Dia melakukannya sebagai balas dendam atas potongan rambut tidak memuaskan yang diterimanya.

Rekaman mengejutkan yang beredar online selama lebih dari seminggu menunjukkan seorang pria bule sedang potong rambut di Salute Barbershop di Pattaya.

Baca juga: Saat Kerontokan Rambut Jadi Musuh Utama Para Breakdancer Thailand...

Dilansir dari NDTV, menurut saksi mata, awalnya dia masuk ke tempat tersebut dan menjelaskan kepada salah satu tukang cukur di sana bagaimana model rambut favoritnya.

Dia menyampaikan menggunakan isyarat tangan karena dia diduga tidak bisa berbahasa Inggris dengan baik.

Pada satu titik, pria tersebut, yang kemudian diidentifikasi sebagai turis Rusia, melihat ke cermin dan menjadi sangat marah karena potongan rambutnya yang gagal.

Dia mulai membanting tinjunya ke meja dan mengumpat pada tukang cukur, sebelum mengambil gunting dan mencukur sebagian poninya sebagai balas dendam.

Setelah mengomel marah tersebut, pria Rusia itu mengambil gunting dan mencukur sebagian poni tukang cukur Thailand.

Dia lalu keluar dari tempat pangkas rambut tanpa membayar potongan rambutnya.

Seluruh adegan itu membuat staf dan klien lainnya terdiam.

Baca juga: Inggris Kembalikan Rambut Pangeran Ethiopia

“Setelah dia membanting meja, dia meraih kepala saya, menariknya ke bawah, lalu memotong rambut saya dengan gunting,” kata Suphachai, tukang cukur berusia 32 tahun.

“ Saya tidak membalas, tapi saya merasa marah. Saya memikirkan beberapa konsekuensi potensial jika saya melawan. Saya takut menghadapi dampak hukum atau kehilangan pekerjaan. Jadi saya memilih untuk tidak melakukan apa pun," tambahnya.

Suphachai terpaksa mencukur seluruh kepalanya, karena lubang dalam di poninya tidak mungkin disembunyikan. Dia juga mengajukan pengaduan ke polisi setempat dan berharap mendapat permintaan maaf dari pria Rusia tersebut.

Baca juga: Turis Asing Curhat Potong Rambut di Malaysia Habis Rp 400.000, Kementerian Langsung Turun Tangan

Hal itu akan sulit didapat, mengingat pria tersebut sudah meninggalkan Thailand

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com