Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Pria Tertampan Italia" Tinggalkan Karier Modeling demi Menjadi Pendeta

Kompas.com - 06/12/2023, 22:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

 MILAN, KOMPAS.com - Edoardo Santini, pria yang menyandang gelar tertampan di Italia, telah memilih untuk meninggalkan dunia modeling demi mendedikasikan hidupnya untuk menjadi seorang pendeta.

Pria berusia 21 tahun ini, yang dikenal dengan wajah tampan dan pesonanya, beralih dari karier yang menjanjikan dalam sorotan ke perjalanan spiritual, yang berpotensi membantu upaya Gereja Katolik dalam merekrut imam-imam baru.

Santini, yang memupuk mimpi menjadi bintang sejak usia muda, mengembangkan keterampilan dalam drama dan tarian, menyiapkan panggung untuk karier yang berkembang.

Baca juga: Singa Sirkus Lepas di Kota Italia, Berkeliaran Selama 5 Jam

Namun, panggilan yang mendalam mengarahkannya pada kehidupan iman dan pelayanan.

Dilansir dari NDTV, dalam sebuah video di Instagram, Santini mengungkapkan komitmennya.

"Saya telah memutuskan untuk berhenti dari pekerjaan model, akting, dan menari, tetapi saya tidak akan meninggalkan semua hasrat saya. Saya hanya akan menjalaninya dengan cara yang berbeda, mempersembahkannya kepada Tuhan," tulisnya.

Video tersebut bergantian antara gambar-gambar dirinya dalam pose-pose modeling dan berlutut di depan altar.

"Dalam beberapa tahun terakhir, saya telah bertemu dengan orang-orang luar biasa yang telah memberi saya banyak hal dan memungkinkan saya untuk mendalami seni. Saya tidak akan meninggalkan semuanya karena hasrat saya adalah bagian dari diri saya, tetapi saya akan menjalaninya dan mengajukannya lagi dalam konteks yang berbeda," tambahnya.

Santini, yang memiliki lebih dari 8.000 pengikut di Instagram, telah menerima berbagai komentar atas videonya dari para pengguna media sosial.

Baca juga: PM Italia Giorgia Meloni Berpisah dengan Pasangannya karena Komentar Seksis ke Perempuan Lain

"Hati Tuhan sangat bahagia. Berjalanlah di samping-Nya, dan Dia akan menunjukkan kepada Anda hal-hal yang lebih indah lagi. Saya turut berbahagia untuk Anda," komentar seorang pengguna.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com