PM Inggris Rishi Sunak Akan Temui Netanyahu untuk Redakan Konflik Israel-Hamas

LONDON, KOMPAS.com - Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada Kamis (19/10/2023) akan terbang ke Israel dan negara-negara lain di kawasan itu untuk meredakan konflik Israel-Hamas.

“Serangan terhadap Rumah Sakit Al Ahli harus menjadi momen penting bagi para pemimpin di kawasan ini dan di seluruh dunia untuk bersatu menghindari eskalasi konflik yang berbahaya,” kata Sunak, dikutip dari kantor berita AFP.

"Saya akan memastikan Inggris berada di garis depan dalam upaya ini," lanjutnya.

Baca juga: Inggris Akan Kerahkan Kapal dan Pesawat untuk Dukung Israel

Sunak diperkirakan tiba di Israel pada Kamis pagi. Ia dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Presiden Israel Isaac Herzog.

PM Inggris tersebut juga akan menegaskan, bantuan kemanusiaan dari London akan tiba saat Israel mengizinkan masuknya bantuan ke Gaza dari Mesir.

Ia pun meminta warga Inggris yang terjebak di Gaza diizinkan untuk keluar.

Bersamaan dengan perjalanan Sunak, Menteri Luar Negeri Inggris James Cleverly juga dijadwalkan mengunjungi Mesir, Turkiye, dan Qatar dalam beberapa hari mendatang, menurut kantor PM Inggris Downing Street.

Baca juga:

• Presiden Palestina: Tindakan Israel Telah Melewati Batas
• Bantuan untuk Gaza Terjebak di Mesir, Kairo Salahkan Israel
• Israel: Roket yang Hantam RS di Gaza Tembakan Meleset dari Sekutu Hamas

Inggris sebelumnya mengumumkan bahwa bantuan kemanusiaan kepada Palestina ditingkatkan sepertiga atau bertambah 10 juta pound (Rp 191,84 miliar)

Warga Gaza menghadapi kekurangan pasokan yang parah karena wilayahnya ditutup setelah Hamas menyerang permukiman dan pos-pos tentara Israel pada Sabtu (7/10/2023).

Serangan-serangan tersebut dan perang yang kemudian terjadi merenggut sekitar 1.400 nyawa di Israel dan 3.478 korban tewas di Gaza.

Baca juga: Invasi Israel ke Gaza: Dahulu dan Sekarang