Ingin Bunuh Suami, Wanita Ini Taruh Pemutih di Kopinya Berbulan-bulan

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Seorang wanita Arizona AS saat ini berada di balik jeruji besi setelah diduga mencoba membunuh suaminya dengan menambahkan pemutih ke dalam kopinya selama beberapa bulan.

Seperti yang dilaporkan oleh stasiun televisi regional KVOA minggu lalu, Melody Johnson dituduh memulai percobaan peracunan tersebut pada bulan Maret tahun ini.

Pada saat itu, Johnson dan suaminya, yang tidak disebutkan namanya dalam laporan awal namun diidentifikasi oleh CNN sebagai Roby Johnson, berada di Jerman.

Baca juga: Dibandingkan Indonesia, Kenapa Kopi Starbucks Sulit Laku di Vietnam?

Roby, menurut dokumen pengadilan, adalah anggota Angkatan Udara AS dan ditempatkan di negara itu pada saat itu.

Keduanya memiliki seorang anak, namun saat ini sedang dalam proses perceraian.

Dilansir dari Yahoo News, pada bulan Maret, Roby mengatakan bahwa ia menyadari bahwa kopinya mulai terasa tidak enak.

Beberapa minggu kemudian, dia membeli strip uji kimia kolam renang, yang akhirnya digunakan pada air keran dan air di teko kopi.

Yang terakhir diduga menunjukkan tingkat klorin yang tinggi, yang membuatnya memasang kamera pada bulan Mei.

Rekaman diduga telah menangkap Melody yang sedang menuangkan cairan ke dalam teko dan Roby memutuskan untuk berpura-pura meminum kopi sejak saat itu.

Pada akhir bulan Juli, keduanya kembali ke Amerika Serikat.

Baca juga: AS Berinvestasi di Komunitas Petani Penghasil Kopi dan Kakao Indonesia

Rekaman tambahan yang diambil oleh Roby diduga menunjukkan Melody menuangkan pemutih ke dalam sebuah wadah dan kemudian membuangnya ke dalam mesin pembuat kopi.

Melody kemudian ditangkap. Selain itu, penggeledahan yang dilakukan oleh polisi menemukan cairan di dalam mesin pembuat kopi yang berbau seperti pemutih serta sebuah wadah di bawah wastafel kamar mandinya yang juga berbau pemutih.

Menurut catatan penjara online, Johnson saat ini berada dalam tahanan Pusat Penahanan Dewasa Pima County.

Pada saat artikel ini ditulis, tidak ada jumlah uang jaminan yang tercantum. Dalam dokumen pengadilan, dikatakan bahwa Melody berpotensi untuk melarikan diri.

Polisi mengatakan Roby yakin istrinya ingin membunuhnya agar dia bisa mengambil tunjangan kematian.

Baca juga: Sembuh Long Covid, Wanita Ini Langsung Menghirup Aroma Kopi hingga Menangis

Tuduhan spesifik terhadap Melody termasuk percobaan pembunuhan tingkat pertama, percobaan penganiayaan berat, dan menambahkan racun atau zat berbahaya ke dalam makanan atau minuman.