Mangga Termahal di Dunia Dipamerkan di India, Harganya Fantastis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Miyazaki, mangga termahal di dunia, yang punya harga sekitar Rs 275.000 per kg atau Rp 50 juta di pasar internasional, dipamerkan dalam Festival Mangga selama tiga hari di India.

Petani di negara bagian Benggala Barat menanam varietas yang mahal, dinamai dari sebuah kota di Jepang.

Meskipun varietas ini pertama kali dikembangkan di California, namun berkembang pesat setelah dibawa ke Miyazaki di Jepang pada 1980-an.

Baca juga: Kisah Pria India Hasilkan 300 Varietas Mangga dari Pohon Berusia 120 Tahun

Dilansir Arab News, mangga, yang juga dikenal dengan sebutan "telur matahari" di Jepang, dan "matahari merah" di India, memiliki warna ungu yang berbeda saat mereka bertunas, dan berubah menjadi merah cerah cemerlang saat matang.

Tanaman asli Miyazaki di Jepang dipanen dengan hati-hati.

Setiap buah diberikan perawatan eksklusif dan dibiarkan jatuh secara alami alih-alih dipetik dari cabangnya.

Buahnya sendiri dikatakan halus dan manis, hampir tidak ada bahan berserat.

Buah itu datang ke Benggala Barat ketika seorang penduduk setempat pertama kali menanam benih di dekat masjid.

Masjid kemudian melelang buah tersebut dan menggunakan hasilnya untuk pembangunan fasilitasnya. Sekarang ditanam di pertanian lain di sekitar wilayah tersebut.

Shoukat Hussein, seorang petani Miyazaki, mengatakan bahwa dia baru pertama kali berpartisipasi dalam festival tersebut.

Baca juga: POPULER GLOBAL: Operasi Kopassus Hebat di Medan Laga | Mangga Termahal Rp 700.000 per Buah

Dia menambahkan bahwa dia mendapatkan pohon muda dari Bangladesh dan menanamnya di kebunnya di Birbhum.

“Saya menerima tanggapan positif dengan produksi yang sangat besar. Mangga itu dapat tumbuh di bagian mana pun di negara bagian dan mengubah kondisi ekonomi para petani,” tambahnya.

Raj Basu, co-partner festival mangga mengatakan bahwa mereka telah menampilkan lebih dari 262 varietas mangga, salah satunya Miyazaki yang menjadi daya tarik utama festival tersebut.

Baca juga: Inilah Negara dengan Tarif Listrik Termahal, Rp 10.000 per KWh

"Orang-orang berkerumun di sekitar mangga dan kami menerima pertanyaan besar. Mereka ingin mempromosikan pariwisata melalui festival," tambah Basu.