Kurir Ini Lompat ke Sungai, Selamatkan Wanita yang Hendak Bunuh Diri

HANGZHOU, KOMPAS.com - Seorang kurir pengiriman paket di China menyelamatkan wanita yang hendak bunuh diri di sungai.

Dikutip dari World of Buzz pada Minggu (18/6/2023), peristiwa ini terjadi di Jembatan Xixing, Kota Hangzhou, China.

Dalam video yang viral di media sosial, tampak kurir ini mengenakan kaus dan celana hitam, memegang pegangan jembatan setinggi 12 meter, kemudian menceburkan diri ke sungai.

Baca juga: Cerita Kurir Dikejar Harimau Usai Antar Paket: Tiba-tiba 5 Meter di Belakang, seperti Ingin Menerkam

Dia berenang ke arah wanita yang sedang terapung itu, lalu memegangnya dan membawanya ke dermaga terdekat.

Beberapa saat kemudian, sekoci darurat yang dipanggil warga melaju kencang ke arah keduanya dan mengangkat mereka.

Menurut China Daily, kurir bernama Peng Qinglin (31) tersebut berkata, “Saya sedang dalam perjalanan mengantarkan pesanan, mengendarai e-bike melintasi jembatan."

Peng Qinglin sedang dalam perjalanan menyelesaikan pesanan pertamanya hari itu, dan tiba-tiba mendengar panggilan orang minta bantuan.

Tanpa banyak ragu, Peng melepas kacamata dan sepatunya, menaruh ponselnya, dan melompat ke sungai.

“Tentu saja saya agak takut, karena jembatannya tampak sangat tinggi. Tapi dia (wanita) bisa tenggelam.”

Seorang polisi yang membantu penyelamatan berujar, "Kata-kata pertama yang diucapkan Peng setelah dia dan wanita yang tenggelam dibawa ke darat dengan aman adalah, 'paketku akan telat sampai'."

Beruntung bagi Peng, kliennya sangat pengertian dan pemaaf, meskipun pesanan akhirnya tiba lebih dari sepuluh menit dari waktu yang ditentukan.

Baca juga: Bos Perusahaan Beri Minuman Gratis bagi Ojol dan Kurir Pakai Vending Machine di Depan Rumah

Peng kemudian dibawa ke rumah sakit dan ditemukan mengalami cedera tulang belakang. Meskipun tidak memerlukan operasi, dia harus dirawat di rumah sakit selama tujuh hingga sepuluh hari.

“Ketinggian dan caranya melompat ke sungai berarti dia menahan dampak besar dari air,” jelas Zhang Wei, presiden Rumah Sakit Zhejiang Xinhua, tempat Peng dirawat.

Sementara itu, atas keberanian dan ketidakegoisannya, otoritas kepolisian Hangzhou menganugerahi Peng gelar “Orang Baik” dan hadiah uang tunai 30.000 yuan (Rp 62,92 juta).

Perusahaan tempat Peng bekerja juga memberinya hadiah uang tunai 50.000 yuan (Rp 104,87 juta) dan kesempatan belajar di perguruan tinggi secara gratis.