Pertama Kalinya Sejak 1936, Kanguru Bunuh Manusia di Australia

PERTH, KOMPAS.com - Seorang pria di Australia meninggal pada Senin (12/9/2022) setelah diserang seekor kanguru yang dia pelihara.

Diyakini ini adalah serangan fatal pertama oleh seekor kanguru terhadap manusia sejak tahun 1936.

Dilansir Geek Reporter, seorang kerabat menemukan pria berusia 77 tahun dengan luka serius di rumahnya di Redmond sekitar 400 km (250 mil) selatan Perth.

Baca juga: Politik Lucu Negeri Kanguru

Ketika kru ambulans tiba di properti pedesaan, hewan itu menghalangi mereka merawat pria itu.

Polisi mengatakan mereka terpaksa menembak mati hewan berkantung itu agar paramedis bisa bekerja.

Pria itu pun tewas di tempat.

Kanguru memang bisa sangat berbahaya. Mereka memiliki “banyak senjata” seperti gigi tajam, cakar, dan kaki yang kuat, kata pakar perilaku Graeme Coulson kepada Australian Broadcasting Corporation.

Baca juga: Saat Kanguru Jadi Pelanggan Tetap di Bar Australia...

"Tentu saja jika mereka terpojok atau dalam keadaan tertekan, itu bisa sangat berbahaya," kata Associate Professor Coulson.

“Masalah dengan kanguru dan manusia adalah kami berdua adalah hewan yang tegak, kami berdiri dengan kedua kaki kami, dan sikap tegak seperti itu merupakan tantangan bagi kanguru jantan,” tambahnya.

Pada bulan Juli, seekor kanguru menyerang seorang wanita berusia 67 tahun saat dia sedang berjalan-jalan di Queensland.

Wanita itu menderita luka dan patah kaki akibat serangan itu.

Baca juga: Bunuh 14 Ekor Kanguru, 2 Remaja di Australia Ditangkap

Seorang gadis berusia tiga tahun juga menderita cedera kepala serius akibat serangan di New South Wales pada bulan Maret.

BBC mengatakan bahwa pembangunan perkotaan di seluruh Australia semakin merambah habitat liar.