MANILA, KOMPAS.com - Ferdinand Marcos Jr yang memenangi pemilihan presiden Filipina menjadi berita yang paling banyak dibaca dari kanal Global.
Sementara itu, tentara Sri Lanka mengevakuasi Perdana Menteri Mahinda Rajapaksa setelah ribuan pengunjuk rasa menerobos gerbang utama.
Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler dari Kompas.com edisi Selasa (10/5/2022) hingga Rabu (11/5/2022).
Baca juga: [POPULER GLOBAL] WHO Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang Rusia | Zeus Anjing Tertinggi
Selang 36 tahun setelah digulingkan melalui revolusi kekuatan rakyat, dinasti politik Marcos kembali ke pucuk kekuasaan Filipina.
Comeback politik yang tidak terbayangkan ini dipastikan setelah Ferdinand Marcos Jr memenangi pemilihan presiden Filipina dengan telak pada Senin (9/5/2022).
Penghitungan suara yang sudah mencapai 96,82 persen menunjukkan Marcos Jr yang akrab dipanggil Bongbong unggul jauh dengan 58,76 persen suara.
Bagaimana kelanjuta beritanya? Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Kembalinya Dinasti Marcos yang Kejam ke Pucuk Kekuasaan Filipina
Pasukan bersenjata berat mengevakuasi Perdana Menteri Sri Lanka Mahinda Rajapaksa dari kediaman resminya di Colombo, setelah ribuan pengunjuk rasa menerobos gerbang utama.
Para pengunjuk rasa yang memaksa masuk ke kediaman resmi Temple Trees milik perdana menteri.
Mereka kemudian berusaha menyerbu gedung utama berlantai dua pada Selasa (10/5/2022) di mana Rajapaksa bersembunyi bersama keluarga dekatnya.
Baca selengkapnya di sini.
Baca juga: Tentara Sri Lanka Evakuasi Mantan Perdana Menteri dari Kediamannya yang Dikepung Massa
Perdana Menteri Sri Lanka mengundurkan diri pada Senin untuk memberi jalan bagi pemerintah guna menemukan solusi dari krisis ekonomi terburuk negara itu dalam sejarah.
Akan tetapi, pengunjuk rasa juga ingin saudaranya mundur sebagai presiden.
Pengunduran diri Mahinda Rajapaksa terjadi beberapa jam setelah bentrokan pecah di Colombo.
Anda bisa membaca berita ini selengkapnya di sini.
Baca juga: Demo Sri Lanka Memburuk: Anggota Parlemen Tewas, Perdana Menteri Mundur
Sebanyak 43 tahanan tewas dalam kerusuhan di penjara Ekudor pada Senin pagi.
Kerusuhan terjadi setelah geng-geng yang bersaing bentrok di sebuah penjara di Kota Santo Domingo, kata pemerintah.
Ini adalah kerusuhan penjara terbaru yang mengguncang negara Amerika Selatan itu. Sebanyak 108 tahanan masih buron dan 112 ditangkap kembali.
Simak berita ini melalui tautan berikut.
Baca juga: Kerusuhan di Penjara Ekuador Pecah Lagi dan Tewaskan 43 Tahanan, Ini Penyebabnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.