Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pecahkan Kaca Rumah, Pencuri Ini Malah Minta Maaf dan Beri Uang Si Pemilik Rumah

Kompas.com - 04/02/2022, 13:00 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

KOMPAS.com - Ini adalah insiden yang aneh. Di New Mexico, AS, seorang pencuri bersenjata meninggalkan 200 dollar AS untuk pemilik rumah sebelum melarikan diri.

Aksi tak lazim ini terjadi pada 30 Januari 2022, saat pemilik rumah kembali ke tempat tinggal mereka dan menemukan seorang pria yang telah masuk melalui jendela.

Pria itu, yang kemudian diidentifikasi sebagai Teral Christesson, 34 tahun, telah mandi, tidur, minum bir, dan makan di rumah sebelum dia ditangkap, menurut Santa Fe New Mexico, dilansir NDTV.

Baca juga: Warganya Digambarkan sebagai Pencuri di Serial Baru Netflix, Menteri Ukraina Protes Keras

Dia dipersenjatai dengan senapan AR-15 tetapi tidak mengancam atau mencuri barang-barang dari pemilik rumah.

Alih-alih menyebabkan kekerasan, pencuri meminta maaf kepada pemiliknya karena masuk.

Menurut pernyataan itu, dia mengatakan hanya membutuhkan tempat yang hangat untuk malam itu.

Dia lantas meninggalkan 200 dollar AS sebagai "penggantian untuk jendela yang dia pecahkan".

Baca juga: Polisi AS Tembak Pencuri di Kursi Roda 9 Kali hingga Tewas

Menurut Santa Fe New Mexico, pemilik rumah memang memperkirakan kerusakan sekitar 200 dollar AS.

Laporan itu juga menyatakan bahwa pencuri meninggalkan rumah dengan senapan dan tas ransel.

Sebelum berangkat, dia sempat berbagi cerita dengan keluarga. Ketika pemilik bertanya kepada pria itu mengapa dia ada di rumah, dia mengatakan bahwa keluarganya telah terbunuh di Texas timur, dan dia melarikan diri dari seseorang.

Pencuri juga mengatakan bahwa mobilnya mogok di luar kota.

Keesokan harinya, polisi menerima pengaduan pembajakan mobil oleh seorang pria yang deskripsinya mirip dengan pencuri.

Baca juga: Militer Nigeria Bombardir Kamp Bandit Pencuri Ternak, Banyak Mayat Berserakan

Pria ini akhirnya dijebloskan ke penjara Santa Fe County atas tuduhan perampokan, pencurian, dan perusakan properti.

Dia juga didakwa lakukan penyerangan berat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com