KABAR DUNIA SEPEKAN: Ratusan Jenazah Korban Covid-19 Bermunculan di Sungai Gangga | John McAfee Meninggal

KOMPAS.com - Selama sepekan terakhir, kabar mengenai seputar kematian pendiri antivirus McAfee, John McAfee, menjadi berita yang paling banyak dibaca dari kanal Global.

Sementara itu di India, seorang petani tak sengaja menanam mangga termahal di dunia yang justru membuatnya waswas.

Masih di India, ratusan mayat diduga jenazah pasien Covid-19 bermunculan di Sungai Gangga saat permukaan air naik.

Berikut kami rangkumkan berita internasional terpopuler selama sepekan mulai Senin (21/6/2021) hingga Minggu (27/6/2021) dari Kompas.com.

Baca juga: KABAR DUNIA SEPEKAN: Dua Pemimpin Baru Timur Tengah | China Sindir Barat

1. “Armada Hantu” Iran Jual Minyak Pasar Gelap ke China untuk Biayai Program Nuklir Rahasianya

Kapal tanker iran membawa minyak pasar gelap ke China untuk mendanai program nuklir rahasia Iran, menurut laporan The Mail on Sunday.

Negara itu hampir menggandakan kapal tanker yang disebut "armada hantu" tersebut menjadi 123 kapal pada tahun lalu.

Tanker itu membiarkan China menyelundupkan hingga satu juta barel minyak per hari, atau dua pertiga dari penggunaan harian Inggris.

Bagaimana kelanjutan beritanya? Anda bisa membaca selengkapnya di sini.

Baca juga: “Armada Hantu” Iran Jual Minyak Pasar Gelap ke China untuk Biayai Program Nuklir Rahasianya

2. Biden Umumkan Daftar Negara yang Dapat Vaksin Covid-19 AS, Termasuk Indonesia

Pemerintah AS mengumumkan rencana distribusi 55 juta dari 80 juta dosis vaksin Covid-19, yang dijanjikan Presiden Joe Biden untuk dialokasikan akhir bulan ini.

Dari 80 juta dosis yang dijanjikan pemerintah AS untuk dibagikan, Gedung Putih mengatakan, 75 persen akan dibagikan melalui program vaksinasi global, Covax.

Sementara 25 persen sisanya akan dibagikan langsung dengan negara-negara yang membutuhkan.

Penasaran dengan kelanjutan beritanya? Simak selengkapnya di sini.

Baca juga: Biden Umumkan Daftar Negara yang Dapat Vaksin Covid-19 AS, Termasuk Indonesia

3. India Laporkan Varian Covid-19 Delta Plus yang Meresahkan

Pemerintah India melaporkan adanya varian mutasi Covid-19 Delta Plus yang dianggap meresahkan.

Sebanyak 16 kasus dari varian B.1.617.2 ini ditemukan di Negara Bagian Maharashstra, pada Selasa (22/6/2021).

Menurut keterangan pejabat Maharashstra, Delta Plus ini jauh lebih menular daripada varian aslinya, Delta.