TOKYO, KOMPAS.com – Pasangan suami istri (pasutri) di Jepang baru-baru ini menjadi pembicaraan banyak orang karena keputusan mereka dalam mengarungi rumah tangga.
Melansir Oddity Central, 22 Maret, sang suami bernama Kazuki (49) sedangkan sang istri bernama Aiko (39).
Keduanya sebenarnya sudah menikah selama dua tahun. Namun, mereka memutuskan untuk “terpisah” mulai dari pengeluaran hingga pekerjaan rumah.
Kazuki dan Aiko awalnya bertemu di sebuah perusahaan produksi video gim.
Baca juga: Pasutri Bulan Madu Kelihatan Telanjang dari Luar, Hotel Bintang 5 Dipolisikan
Setelah berkencan beberapa kali, mereka segera menyadari bahwa mereka memiliki banyak sekali perbedaan.
Alih-alih menghentikan hubungan, keduanya justru memutuskan menikah namun tetap berkomitmen untuk tetap mandiri sebisa mungkin.
Sejak menikah dua tahun lalu, mereka terus “terpisah” dalam segala hal dan telah melakukannya sampai hari ini.
Keputusan mereka yang tidak biasa tersebut baru-baru ini menarik perhatian acara televisi di Jepang.
Baca juga: Baru Menikah, Pasutri Langsung Cerai Setelah Malam Pertama
Ketika didatangi tim dari program televisi di Jepang tersebut, Aiko dan Kazuki rupanya hanya berbagi dalam sedikit hal.
Mereka hanya makan bersama pada hari libur, itu pun jika mereka tidak memilih untuk makan sendiri-sendiri dan pada waktu yang berbeda.
Keduanya juga memiliki selera makanan yang sangat berbeda, jadi mereka memasak makanan mereka sendiri-sendiri.
Mereka tidur di kamar yang sama, tetapi masing-masing di antara mereka memiliki kasur sendiri-sendiri.
Baca juga: Rekam Adegan Seks di Kincir Ria, Pasutri Ini Diciduk Polisi
Aiko dan Kazuki juga membayar biaya hidup mereka sendiri mulai dari tagihan listrik, biaya sewa, dan pengeluaran harian lainnya.
Kendati demikian, pasutri tersebut menyukai keputusan dan cara mereka menjalani bahtera rumah tangga. Keduanya selalu menyukai kemandirian mereka.
Bahkan, cincin kawin mereka pun tidak sama. Mereka membeli cincin kawin sendiri-sendiri sesuai desain yang mereka sukai.
Mereka juga tidak sepakat dalam hal destinasi bulan madu. Jadi mereka memutuskan untuk melakukan bulan madu secara terpisah.
Baca juga: Kota di Korsel Beri Hadiah Rp 1,2 Miliar untuk Pasutri yang Punya 3 Anak
Kazuki menghabiskan lebih banyak waktu di tempat kerja, dan Aiko bertanggung jawab sebagian besar atas kebersihan rumah.
Namun, Aiko tidak melakukannya secara gratis. Mereka menyetujui biaya per jam di mana Kazuki "menggaji" Aiko 1.500 yen (Rp 190.000) per jam.
Mereka juga sepakat membagi nonton televisi setiap hari serta memiliki produk kebersihan pribadi mereka sendiri mulai dari tisu toilet, sabun mandi, dan lain-lain.
Baca juga: Pasutri Dituduh Bunuh Anak Tetangganya, Motifnya Mengusir Setan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.